TERAS7.COM – Curah hujan yang cukup tinggi selama beberapa pekan terakhir di Kabupaten Banjar telah membuat aliran Sungai Riam Kiwa-Martapura meluap dan mengakibatkan banjir.
Sebanyak 7 kecamatan yang berada di sepanjang aliran Sungai Rian Kiwa-Martapura mulai dari Kecamatan Sungai Pinang hingga Kecamatan Martapura Barat terdampak banjir yang rutin terjadi setiap tahun.
Hal ini diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Irwan Kumar saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa (11/2).
“Banjir yang terjadi ini bisa dibilang masih aman, karena dari pemantauan tim kami di lapangan, ketinggian air rata-rata antara 20-40 cm. Jika beberapa hari ini cuaca sudah mulai cerah dan muara Sungai Barito tidak pasang maka air akan mulai surut dengan cepat,” ujarnya.
Irwan Kumar menambahkan secara garis besar, banjir yang terjadi ini tidak bersifat destruktif atau merusak pemukiman yang terendam banjir.
“Tapi kita mendapat laporan ada 1 jembatan yang mengalami kerusakan di Kecamatan Pengaron akibat banjir ini. Tapi secara garis besar masih aman, kita juga sudah jauh-jauh hari meminta agar masyarakat tetap tenang dan waspada,” ungkapnya.
BPBD Banjar lanjut Irwan Kumar telah melakukan sosialisasi mengenai bahaya yang terjadi saat banjir melalui relawan hingga aparat desa dan kecamatan.
“Kita sudah menghimbau jauh-jauh hari pada masyarakat. Kita meminta agar mereka hati-hati pada peningkatan ketinggian air, binatang buas hingga mengamankan peralatan listrik dari air. Tapi kan kemarin ada kejadian warga yang meninggal karena tersetrum listrik,” katanya.
Masyarakat yang terdampak banjir pun tak mau dievakuasi, karena menganggap banjir ini sudah terbiasa terjadi dan tak terlalu mengganggu aktivitas sehari-hari.
“Mereka menganggap banjir ini sudah biasa, bahkan oleh masyarakat dianggap hiburan dan wisata setahun sekali. Tapi kami tetap menghimbau mereka agar tetap waspada karena menurut prakiraan BMKG, cuaca ekstrim dan tak menentu ini masih akan terjadi hingga akhir Februari 2019,” terang Irwan Kumar.
BPBD Banjar sendiri telah menyediakan Pos Siaga Bencana di halaman Kantor BPBD Banjar dengan personel dari BPBD Banjar, PMI, Polres Banjar, Tagana dan Kodim 1006/Mtp yang siap meluncur jika ada permintaan bantuan dari masyarakat.
Selain mempersiapkan perahu dan mobil di Pos Siaga Bencana, BPBD Banjar pun siap menyalurkan bantuan air bersih bagi warga yang memerlukan.