TERAS7.COM – Pemudik diprediksi akan kembali bersamaan tanggal 14-15 April mendatang, yang mengakibatkan volume kendaraan akan meningkat.
Maka dari itu, tanggal 14-15 April mendatang diprediksi bakal menjadi puncak arus balik Lebaran 2024.
Terlebih, realisasi volume lalu lintas mudik/keluar Jakarta pada periode Lebaran H-7 hingga H1 (3 April sampai dengan 11 April 2024) mencapai 1,5 juta kendaraan
Angka tersebut tercatat dari empat Gerbang Tol (GT) Utama di antaranya GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi, dan GT Cikupa.
“Nantinya total lalu lintas yang mudik ini akan kembali bersama-sama menuju Jabotabek dalam waktu yang cukup singkat pada periode arus balik yang diprediksi akan terjadi puncaknya pada hari Senin, 15 April 2024,” ujar Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur dalam keterangannya, dilansir dari PMJ News, Jumat (12/04/2024).
Sebelumnya, PT Jasa Marga mengimbau masyarakat kembali ke Jabotabek sebelum puncak arus balik. Hal ini untuk menghindari macet horor saat perjalanan pulang.
Jasa Marga telah menyiapkan sejumlah antisipasi pelayanan arus balik berdasarkan hasil evaluasi. Tidak hanya pelayanan lalu lintas, pelayanan transaksi, pelayanan preservasi, atau pelayanan rest area, namun juga meningkatkan pelayanan berbasis teknologi.
“Untuk memantau volume lalu lintas serta kapasitas maksimal yang dapat ditampung oleh jalan tol, Jasa Marga menggunakan teknologi Traffic Counting berbasis radar dan CCTV Analytic berbasis Artificial Intelligence (AI),” tukasnya.