TERAS7.COM – Saat ini kondisi air sudah mulai surut, sebelumnya ketinggian air membuat puluhan ribu rumah terendam Banjir di 11 Kecamatan di Kabupaten Banjar, ada sebagian wilayah yang satu bulan kebanjiran.
Status tanggap darurat ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Banjar pada tanggal 27 Februari kemarin dan status tanggap darurat ditetapkan sampai tanggal 13 Maret 2023 mendatang.
Kondisi Banjir membuat masyarakat tidak bisa melakukan aktivitas dan sebagian besar masyarakat tidak bekerja karena lokasi mereka bekerja terendam air.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga masyarakat yang terdampak banjir, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar dari Fraksi Golkar Rahmat Saleh berikan bantuan kepada warga.
“Alhamdulillah kita bisa membantu warga yang lagi kebanjiran, tentunya kita tahu dan dapat merasakan bagaimana rumah mereka terendam dan mereka tidak dapat bekerja,” tuturnya.
Bantuan tersebut diberikan oleh Rahmat Saleh kepada warga jalan Melati RT.01 desa Bincau Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar yang masih terdampak banjir. Apalagi pekerjaan mereka kebanyakan merupakan petani kembang melati.
“Memperhatikan masyarakat merupakan bagian dari fungsi kita sebagai anggota DPRD untuk selalu dekat dengan masyarakat. DPR sebagai wakil rakyat dan harus dekat rakyat,” ucapnya.
Rahmat Saleh yang juga merupakan ketua DPD KNPI Kabupaten Banjar mengungkapkan bahwa walaupun jumlah bantuan tidak seberapa, yang terpenting adalah kepedulian.
“Kita peduli dengan keluhan dan penderitaan rakyat karena ini yang selalu diajarkan oleh Partai Golkar terutama oleh ayahanda kami pemimpin kami ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Banjar bapak H. Rusli,” jelasnya.
Salah satu warga mengungkapkan bahwa, yang terpenting adalah perhatian mereka kepada kami, mereka peduli dengan kondisi kita dan perhatian mereka dengan melihat langsung kondisi kami, ini yang terpenting.