TERAS7.COM – Haul Akbar Datu Kelampayan ke 213 telah dilaksanakan pada Senin (10/6), puluhan ribu jamaah yang sejak pagi memenuhi sekitar Masjid Tuhfaturraghibin, Dalam Pagar, kini beranjak pulang.
Jamaah yang sebagian besar menggunakan kendaran roda dua ini pulang menuju kampung masing-masing setelah menghadiri haul ulama besar asal Tanah Banjar ini.
Arus lalu lintas balik pasca haul akbar pun terpantau cukup lancar, seperti di Jalan. KH Anang Sya’rani Arief, Desa Kampung Melayu, Kecamatan Martapura Timur.
Salah seorang petugas Polsek Martapura Timur, Brigadir Rijani mengatakan pada Teras7.com bahwa arus lalu lintas jamaah yang pulang masih cukup lancar.
“Arus lalu lintas cukup lancar. Tidak ada kemacetan yang mengganggu arus lalu lintas,” kata polisi yang bertugas sebagai Babinkamtibnas Sungai Kitano Martapura Timur ini.
Selain itu bantuan warga masyarakat untuk mengatur arus lalu lintas ujar Brigadir Rijani sangat membantu pihak kepolisian.
Jalan KH. Anang Sya’rani Arief Kampung Melayu pun memberlakukan satu jalur untuk memperlancar arus pulang jamaah haul ini.
Sementara di Jalan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, Desa Sungai Tuan, Kecamatan Astambul juga terpantau cukup lancar.
Salah seorang warga yang turut serta mengamankan lalu lintas, Muhammad Juaini (17) mengatakan arus pulang ini masih cukup lancar.
“Arus lalu lintas disini masih aman dan terkendali. Begitu pula saat pagi,” katanya.
Menurut relawan BPK Astambul ini terjadi penambahan jumlah jamaah dibandingkan haul tahun yang lalu.
“Ada penambahan, tapi arus lalu lintas masih lancar. Yang macet cuma malam tadi saat pelaksanaan haul di Kubah Datu Kelampayan,” terangnya.
Jalan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari kata Muhammad Juaini tidak memberlakukan arus satu arah untuk jamaah haul, sementara Jalan KH. Anang Sya’rani Arief menuju Astambul memberlakukan arus satu arah untuk jamaah yang ingin pulang.
