TERAS7.COM – Institusi pendidikan tinggi, sejumlah organisasi kepemudaan (OKP) hingga Forum RT/RW menghadiri kegiatan Fasilitasi Pengawasan Pemilu Partisipatif oleh Bawaslu Banjarbaru, di salah satu hotel, pada Kamis (01/08/2024).
Ketua Bawaslu Banjarbaru, Nor Ikhsan mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pengawasan tahapan-tahapan Pemilu, khususnya Pilkada 2024 nanti.
“Tujuan kita itu meningkatkan pengawasan partisipatif masyarakat di Banjarbaru, sehingga mereka lebih peduli akan pengawasan pemilihan kedepannya (Pilkada 2024 -red),” ujar Ikhsan.
Selain itu, disampaikan Ikhsan, bahwa kegiatan ini juga berfungsi sebagai sarana pendidikan masyarakat terkait partisipatif pengawasan Pemilu, khususnya di Banjarbaru.
“Kegiatan ini juga sebagai sarana pendidikan politik untuk peningkatan pengawasan partisipatif,” ungkapnya.
Adapun potensi-potensi pelanggaran Pemilu yang terjadi di Banjarbaru, dipaparkan Ikhsan meliputi ketidaknetralitasan ASN dan TNI-Polri, keberatan atau sengketa proses Pemilu/Pilkada, dan iklan kampanye di luar jadwal.
Lalu, intimidasi terhadap penyelenggara Pemilu dalam proses pelaksanaan Pemilu/Pilkada, pelanggaran lokasi kampanye yang dilakukan oleh peserta politik, dan bencana alam yang mengganggu tahapan Pemilu.