TERAS7.COM – Organisasi Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) merupakan sebuah profesi yang bergerak di sektor pertanian dan bersentuhan langsung dengan masyarakat khususnya para petani.
Perhiptani Kabupaten Balangan sendiri berdiri sejak tahun 2014 silam beranggotakan 139 orang merupakan organisasi yang menaungi para penyuluh di Kabupaten Balangan.
Ditemui seusai acara pertemuan Perhiptani Balangan, Ketua DPD Perhiptani Kabupaten Balangan Krispinus menyampaikan, bahwa untuk saat ini pihaknya masih sering terkendala pendanaan untuk menggelar kegiatan pertemuan yang mana kegiatan pertemuan dilaksakan bergantian dari setiap BPP yang ada di Kabupaten Balangan.
“Untuk sementara kami terbatas pada anggaran maka kegiatan pertemuan, kami laksakan setiap dua bulan sekali saja,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini penyuluh pertanian yang ada di Kecamatan Halong masih belum memiliki kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) yang baru di karenakan kantor terdahulu letaknya terlalu jauh dan tidak susah dalam mendapatkan jaringan atau koneksi internet.
“Sementara ini tahun 2023 Kecamatan Halong masih kantor balai penyuluhan yang presentatif dikarenakan balai penyuluhan yang terdahulu sudah tidak di fungsikan lagi,” tambahnyanya.
Krispinus sangat mendukung dan mengapresiasi program pemerintah daerah yaitu satu penyuluh satu desa di Kabupaten Balangan.
“Kami dari Perhiptani sangat mendukung program pemerintah daerah dengan program satu penyuluh satu desa, jadi kegiatan penyuluhan pertanian bisa makin maju,” lanjutnya.
Ia juga mengungkapkan harapannya untuk kesejahteraan penyuluh di Balangan bisa lebih di tingkatkan oleh pemerintah daerah serta penyediaan alat tranfortasi bagi para penyuluh guna menunjang kinerja demi kenyamanan pelayanan kepada masyarakat.
“Harapan kami karena para penyuluh kerjanya langsung ke lapangan dan banyak berkecimpung di masyarakat mohon di anggarkan untuk sarana kendaraan operasional,” harapnya.