TERAS7.COM – Puluhan Masyarakat yang tergabug LSM Barisan Anak Bangsa Anti Kecurangan (BABAK) lakukan unjuk rasa di depan Kantor Bupati Banjar terkait PT (Perseroda) Baramarta yang diduga tidak adanya kontribusi di Kabupaten Banjar, Rabu (8/2/2023).
Menurut LSM BABAK dan Masyarakat, semestinya perusahaan daerah yang di bentuk ini untuk menambah pemasukan daerah, namun hingga saat ini mengalami kerugian dalam setahun.
Hal ini disampaikan oleh Aliansyah sebagai koodinator, melanjutkan buat apa mereka mengelola sebuah perusahaan.
“Kita meminta kepada Bupati Banjar segera di evaluasi, apabila tidak ada keuntungan perushaan PT Baramarta dibubarkan saja,” tegasnya.
Ia melanjutkan dari pada perusahaan tersebut menjadi lahan bagi para penyamun-penyamun untuk menggarung uang tambang.
“Untuk DPRD Banjar aspirasi kita sampaikan, selama masih ada perusahaan Baramarta kita tidak mengalami signifikan pembangunan,” terangnya.
Sementara itu Wakil Ketua Komisi II DPRD Banjar, Ahmad Syarwani mengatakan aspirasi yang disampaikan merupakan saran dan masukan yang bagus.
“Hasil hari ini akan kita laporkan kepimpinan dan di bawa ke internal komisi serta rapatkan melalui badan musyawarah,” katanya.
Ia menambahkan, dalam DPRD Banjar ada 7 fraksi perlu masukan dari masing-masing perwakilan aspirasi.
“Evaluasi yang kita lakukan, tentu akan menjadi rapat lanjutan sehingga masukan-masukan hari ini dapat kita jadi bahan,” ungkapnya.
Selain itu Asisten II Pemerintah Kabupaten Banjar, Ikhwansyah mengatakan pihaknya akan menyikapi serta menindak lanjuti aspirasi masyarakat.
“Langkah berikutnya kita menyampaikan, melaporkan dan kedepan melakukan rencana aksi yang telah disampaikan kawan-kawan,” pungkasnya.