TERAS7.COM – Sebanyak 10 peserta yang berasal dari manacanegara, seperti Belanda, Italy, Jerman, Ceko, Francis, Norwegia, dan Australia mengikuti International Adventure Festival 2022 di Sungai Asahan.
Event tersebut dibuka oleh Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan, Sabtu (26/11/2022).
Sebelumnya, arung jeram atau rafting ini sempat terhenti selama 2 tahun akibat pandemi Covid-19 yang merebah.
“Saya senang sekali bisa hadir dan melihat langsung kegiatan ini dengan potensi sungai Asahan yang sangat bagus bisa mengundang orang-orang dari mancanegara datang ke sini,” kata Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj dilokasi.
Menurutnya, event ini merupakan bentuk dukungan pemulihan ekonomi dan membangkitkan gairah pariwisata pasca pandemi Covid-19.
“Setelah pandemi Covid-19 kemarin, kegiatan pariwisata olahraga seperti ini bisa menghidupkan lagi aktivitas masyarakat. Polres Asahan sangat mendukung event ini,” ujarnya.
Selain itu, Ia juga mengapresiasi warga setempat yang telah mendukung atas terselenggaranya event sekelas internasional ini.
“Semoga dengan kehadiran turis mancanegara ini, dapat menjadikan daya tarik dalam mempromosikan wisata alam Indonesia hingga ke dunia,” pungkasnya.
Sementara itu, panitia penyelenggara Alfred Ginting mengatakan, rafting ini mulai diminati kembali dan turis mancanegara telah kembali berdatangan ke sungai Asahan ini.
“Mereka (turis) mengarungi arus sungai dengan kayak. Mempertandingkan dua kelas, yakni race dan slalom,” tuturnya.
Selain itu, ia juga menjelaskan, potensi arus jeram di sungai Asahan ini merupakan salah satu terbaik di dunia. Bahkan posisi ketiga setelah sungai Zambesi di Afrika dan Colorado di Amerika Serikat.
Namun, ia menyayangkan, fasilitas yang kurang mendukung dilokasi wisata yang berada di Kabupaten Asahan tersebut.
“Kebanyakan rafting mancanegara kesulitan datang ke sini, karena belum banyak infrastruktur kegiatan utamanya home stay serta fasilitas lainnya,” pungkasnya.