TERAS7.COM – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Barito Kuala (Batola) menggelar Rekonsiliasi Laporan Realisasi Dana Alokasi Umum (DAU) Spesific Grant Tahap II dan Laporan Realisasi DBH Sawit Semester I Batola 2024, Jumat (20/9/2024), di Hotel Roditha, Banjarmasin.
Ada 10 SKPD yang melaksanakan pelaporan realisasi. Di antaranya Sekretariat DPRD Batola.
Humas DPRD Batola, Adi Saputra mengatakan, pihak Sekretariat DPRD Batola melakukan pelaporan specific grant. Kegiatannya yakni medical check up untuk anggota DPRD Batola. Total anggarannya yakni Rp66 juta. Sedangkan terealisasi baru Rp29 juta.
Jumlah itu untuk seluruh anggota DPRD Batola. Meski sudah ada yang melakukan medical check up, namun itu hanya dilakukan untuk 11 anggota dewan periode lalu. Sedangkan periode ini belum ada permintaan.
Adi optimis target 100 persen bisa dicapai pada akhir tahun nanti.
“MCU bisa dilakukan ketika ada permintaan. Mungkin saat ini masih belum karena alat kelengkapan dewan belum terbentuk, serta belum ditetapkannya ketua definitif dewan,” terang Adi.
Kasubbag Anggaran DPRD Batola, Rosyad juga optimis target ini akan terkejar.
“Kami optimistis akan terkejar pada triwulan ketiga atau keempat,” katanya.
Sementara itu, Kepala BPKAD Batola, Wiwien Masruri mengatakan, kegiatan ini dalam rangka laporan realisasi dana alokasi umum spesifik grant tahap II dan laporan realisasi penggunaan dana bagi hasil kelapa sawit dari pemerintah pusat.
“Jadi kami semua melaporkan, sebab maksimal tanggal 30 September. Ini masih ada waktu beberapa hari. Kami perlu melakukan rekonsiliasi. Jika ada SKPD yang terkendala atau ada dinas yang kesulitan bisa diselesaikan bersama,” pungkasnya.