TERAS7.COM – Baret78 kembali menggelar workshop jurnalistik yang kedua di tahun 2022 ini setelah kali pertama dilaksanakan pada 2020 lalu.
Acara yang mengangkat tema “Journalist Camp II, Feel The Nature” ini dilaksanakan di Wisata Alam Roh 20, Desa Kiram, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar pada Sabtu (15/1/2022).
Workshop pelatihan jurnalistik ini sendiri dibuka langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan Mujiyat didampingi Wakil Walikota Banjarbaru Wartono.
Walau pelatihan dilaksanakan di alam terbuka, peserta workshop yang berasal dari para mahasiswa di Kota Banjarbaru ini tetap antusias.
Terlebih pemateri yang dihadirkan dalam workshop ini menyampaikan berbagai materi, mulai dari jurnalistik hingga kewirausahaan.
Diantaranya adalah Ketua JMSI (Jaringan Media Siber Indonesia) Milhan yang menyampaikan materi jurnalistik dan kaitannya dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
Pria yang juga pimpinan redaksi media online Apahabar.com ini juga mengetengahkan masalah perbedaan antara media jurnalistik dengan media sosial.
Sementara pemateri yang lain adalah Ketua Perkumpulan Penyelenggara Tata Boga Indonesia (PPTBI) Provinsi Kalimantan Selatan Putra Qomaluddin Attar Nuriqli.
Tak hanya membahas hubungan bisnis tata boga dan branding-nya dengan media, pengusaha muda ini juga membeberkan beberapa trik dan tips berwirausaha, khususnya manajemen keuangan di bidang tata boga atau kuliner yang ia geluti.
Putra Qomaluddin menyebut industri kuliner mulai tumbuh dan berpotensi besar di masa depan, walaupun sempat jatuh dihajar pandemi Covid-19.
Ketua Pelaksana Journalist Camp II Sayyid Maulana Ahmad mengucapkan terima kasih atas segala pihak yang berpartisipasi atas terlaksananya acara ini.
Pelatihan ini lanjutnya bertujuan untuk mengenalkan dunia jurnalistik kepada generasi muda, khususnya mahasiswa.
“Kita kembali melaksanakan acara kini bertujuan untuk mengenalkan dunia jurnalistik khususnya bagi mahasiswa. Selain itu kita juga melaksanakan pemberian award,” ujarnya.
Pemberian award ini sendiri kata Sayyid memberikan apresiasi bagi wartawan sehingga lebih semangat dalam membuat karya jurnalistik menjadi lebih baik.
Dipilihnya Wisata Alam Roh 20 menjadi lokasi kali ini karena suasananya lebih nyaman di alam terbuka dan representatif sesuai dengan tema acara.
Sementara itu Wakil Walikota Banjarbaru Wartono memberikan apresiasi atas terlaksananya acara yang dilaksanakan Baret78 ini.
“Kita sangat mengapresiasi pelatihan ini karena peserta bisa mengambil banyak manfaat dari pelatihan ini. Kita harap kegiatan ini dapat rutin dilaksanakan karena dapat pula menjadi ajang silaturahmi kawan-kawan wartawan untuk menyamakan persepsi,” ungkapnya.
Terlebih lanjut Wartono, peran jurnalis sangat penting dalam pembangunan, seperti yang telah dilakukan selama ini di Kota Banjarbaru.
“Dengan adanya berita dari jurnalis, masyarakat awam dapat mengetahui apa saja yang telah dilakukan oleh pemerintah. Tentu saja tak harus pencitraan saja, tapi juga dilakukan melalui kritik yang membangun sehingga ada keseimbangan agar pemerintah juga berintrospeksi untuk jalannya pemerintahan ke depan,” terang Wartono.
Ia berharap kerjasama dengan antara pemerintah dengan media, khususnya di Kota Banjarbaru ke depan terus terjalin dengan baik.
(Rizki Saputera)