TERAS7.COM – Meski 2 tahun yang lalu tidak adanya aktivitas penerbangan, sarana dan prasarana di Bandar Udara (Bandara) Warukin, Tanjung tetap dijaga dan dirawat.
Terlihat dari pantauan di lokasi bandara yang berada di Desa Warukin, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, seperti lahan parkir yang tertata dan alat bantu operasional listrik yang masih berfungsi jika terjadi pemadaman listrik.
Di samping itu, beberapa fasilitas penunjang lainnya, seperti terminal keberangkatan maupun kedatangan, ruang tunggu penumpang umum dan VIP dan gerbang boarding maupun landasan pacu (Runway) sepanjang 1.400 meter, masih tetap dirawat dengan baik.
Juga objektif vital lainnya, seperti halnya menara pantau, menara meteorologi serta dilengkapi dengan mobil pemadam kebakaran dan alat pemadam ringan juga masih tetap bisa beroperasi dengan baik.
Meski demikian, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tabalong, Tumbur P. Manalu, mengatakan, pihaknya bersama tim telah melakukan pengecekan dan ada beberapa yang harus segera ditindaklanjuti.
Misalnya seperti, alat pendeteksi barang atau x-ray, alat pemadam kebakaran serta beberapa alat penting lainnya yang membantu penerbangan.
“Itu harus segara dikalibrasi atau diservice ulang, mengingat alat-alat tersebut sudah lama tidak dioperasikan,” ujarnya, Minggu (3/10/2021).
Lalu, dari hasil pengecekan ini sudah kita sampaikan beberapa kali ke pihak Pertamina dan Pelita Air Service (PAS) dan mendapat respon yang baik.
Kemudian hasil rapat pembahasan kerjasama operasi (KSO) dan rencana operasi kembali Bandara Warukin kemarin, kita juga dari tim yang datang telah melakukan inpeksi.
“Jadi dari hasil yang didapati akan segera mereka tindak lanjuti, karena itu sebagai syarat utama kalau bandara ini akan dioperasionalkan kembali,” tandasnya.
Diketahui, fasilitas di Bandara Warukin ini sendiri sudah memenuhi standar nasional penerbangan fasilitas maupun alat yang ada di dalamnya selalu dilakukan pengecekan secara berkala oleh UPT Dishub Kabupaten Tabalong.
Dalam operasional kembali, nantinya tekhnis operasional Bandara Warukin, akan melibatkan Perumda Tabalong Jaya Persada sebagai minta kerja yang ditunjuk Pemkab Tabalong.
Sementara pihak PT. PAS yang mengelola bandara milik PT. Pertamina ini juga siap memfasilitasi dua pesawat ATR 42500 dan ATR 72500, yang rencananya akan membuka jalur penerbangan rute Tanjung-Balikpapan-Surabaya dan sebaliknya.
Pihak bandara akan menerapkan prokes sesuai kondisi saat ini, seperti melampirkan beberapa persyaratan penerbangan bagi penumpang, menyediakan alat pelindung diri dan selalu melakukan sterilisasi di lingkungan Bandara Warukin.