TERAS7.COM – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Agung Husnul Khatimah Kotabaru menggelar aksi sosial bertajuk Gerakan Bahagiakan Orang-Orang Kurang Mampu (GBO2KM) dengan menyalurkan 200 paket sembako kepada masyarakat prasejahtera. Kegiatan ini bertujuan untuk berbagi kebahagiaan, khususnya bagi mereka yang belum pernah menerima bantuan paket Lebaran.
Awalnya, UPZ menargetkan 40 paket sembako dengan anggaran Rp10 juta. Namun, tingginya antusiasme masyarakat mendorong peningkatan jumlah bantuan hingga lima kali lipat. Dari total 200 paket yang disalurkan, 100 paket berasal dari dana UPZ di luar dana zakat, sementara 100 paket lainnya merupakan hasil donasi masyarakat.
“Alhamdulillah, gerakan ini mendapat respons positif. Awalnya kami hanya menargetkan 40 paket, tetapi dukungan masyarakat luar biasa. Hingga saat ini, kami telah menyalurkan 200 paket kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” ujar perwakilan UPZ Masjid Agung Husnul Khatimah Kotabaru, Suriani Anshari.
Pembagian paket sembako berlangsung sejak Selasa, 25 Maret 2025, dan akan berlanjut hingga Sabtu, 29 Maret 2025. Selain membagikan bantuan, panitia juga melakukan pendataan untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
Tidak hanya menyasar warga di pusat kota, aksi sosial ini juga menjangkau masyarakat kurang mampu di Desa Sebatung. Sebanyak 15 paket sembako telah diberikan kepada keluarga yang membutuhkan, termasuk kepada mereka yang sedang dalam perjalanan tetapi tetap mendapat jatah bantuan. Selain sembako, panitia juga menyalurkan sejumlah uang tunai untuk membantu kebutuhan sehari-hari atau membayar zakat fitrah.
Kepala Desa Sebatung, Tajudinnoor, mengapresiasi kegiatan ini dan menekankan pentingnya berbagi kebahagiaan.
“Jangan sampai bahagia sendiri, tetapi bahagiakan juga orang-orang yang kurang mampu. Alhamdulillah, semuanya sudah ter-cover,” ujarnya.
Dukungan juga datang dari Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kotabaru, Drs. H. Akhmad Kamal, yang menegaskan bahwa gerakan ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial di bulan Ramadan.
Ketua PCNU Kotabaru, Umar Dani, turut menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini.
“Alhamdulillah, dengan adanya relawan Masjid Agung Husnul Khatimah dalam GBO2KM, warga yang kurang mampu benar-benar merasa terbantu. Ini merupakan inisiatif yang sangat positif, dan para dermawan pun merasa terbantu dalam menyalurkan sebagian hartanya,” katanya.
Aksi sosial ini mendapat respons positif dari masyarakat yang berharap program serupa dapat terus berlanjut. UPZ Masjid Agung Husnul Khatimah berkomitmen untuk mengembangkan program ini agar semakin banyak warga prasejahtera yang terbantu, tidak hanya di bulan Ramadan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
