TERAS7.COM – Pelaksaan pelantantikan pejabat baru di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar, Bupati Banjar Khalilurrahman meminta Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha bisa mendapat untung seperti hotel.
Pemerintah Kabupaten Banjar kembali melantik pejabat lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar yang bertempat di Mahligai Pancasila Sultan Adam pada Rabu (12/09), diantaranya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Banjar HM Irwan Kumar, Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Dr. Eko Subiyanto dan Direktur RSUD Ratu Zalecha Taufik Norman Hidayat.
Usai mengambil sumpah ke tiga pejabat baru, Bupati Banjar Khalilurrahman meyampaikan, Pelaksanaan perpindahan tugas dan jabatan merupakan hal yang biasa dalam suatu organisasi pemerintahan, dengan tujuan untuk peningkatan karier Aparatur Sipil Negara (ASN), dan merupakan suatu proses penyegaran atau suasana baru pada Satuan Kerja Perangkat Daerah.
“Saya berharap kepada saudara pejabat struktural yang telah dilantik agar segera melaksanakan tugas dan menyesuaikan diri, jalin komunikasi, koordinasi dan konsolidasi ke dalam organisasi,” ujarnya.
Selain itu, Guru Klalil pangilan akrab Bupati Banjar, juga meminta kepada RSUD Ratu Zalecha untuk memperbaiki manajemen rumah sakit agar untung seperti hotel.
“Perbaiki manajemennya, Jangan sampai rugi, orang saja bikin hotel bisa untung, masa rumah sakit rugi, harus untung,” tegas Bupati Banjar.
Ditempat berberda, Direktur RSUD Ratu Zalecha Taufik Norman Hidayat yang baru saja dilantik, menafsirkan apa yang dikatakan jangan sampai rugi oleh Bupati banjar adalah dalam hal operasional Rumah sakit dan tetap mengutamakan pelayanan bagi masyarakat.
“Artinyakan Rumah Sakit diminta bisa membiayai operasionalnya, sementara untuk menutupi operasional dari dana APBD,” terangnya.
Untuk BPJS yang tertunggak dari bulan April ada 15 miliar belum terbayar oleh Rumah Sakit, apakah akan berdampak kepada pelayanan masyarakat, Taufik menanggapi bahwa persoalan tunggakan BPJS juga dialami di seluruh Indonesia dan menjadi masalah nasional.
“Ini masalah nasional, diseluruh Indonesia juga semuanya sama, dari pemerintah pusat belum bayar toh,” kataya.
Diawal jabatannya Taufik akan meningkatkan pelayanan masyarakat agar mejadi lebih baik lagi dan bersikaf transfaran.
“Kita akan berusaha meningkatan pelayanan lebih baik lagi dan akan transfaran kepada masyarakat,” pungkasnya.