TERAS7.COM – Puluhan massa dari mahasiswa aliansi Cipayung Plus Banjarbaru dan BEM se-Kota Banjarbaru pada Senin (18/04/2022) melakukan aksi demo di depan Balai Kota Banjarbaru.
Aksi mahasiswa ini ditemui langsung oleh Walikota Banjarbaru, Wakil Walikota Banjarbaru, Ketua DPRD Banjarbaru, Kapolres Banjarbaru dan pejabat lainnya yang duduk bersama di jalan depan Balai Kota Banjarbaru.
Sebanyak 10 tuntutan yang berasal, baik dari isu-isu yang kini tengah viral di nasional maupun di daerah yang disampaikan langsung oleh para mahasiswa kepada Pemerintah Kota Banjarbaru.
Wakil Walikota Banjarbaru, Wartono yang turut duduk bersama mahasiswa di jalan depan Balai Kota Banjarbaru menganggap aksi tuntutan ini wajar.
Hanya saja menurut Wartono, mahasiswa bisa lebih bijak lagi dalam memilih mana kebijakan yang kewenangannya dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang sesuai undang-undang.
“Jadi tuntutan-tuntutan ini normatif, memang tidak salah niat adek-adek mahasiswa ini memperjuangkan masyarakat, tetapi harus kita pilah mana kewenangan pemerintah kota, mana kewenangan pemerintah pusat yang berkaitan dengan undang-undang, sehingga tidak bisa disamakan,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Lapangan dari GMNI, Krisna Aryaguna yang mewakili aksi demo ini merasa kurang puas dengan sebagian jawaban yang diberikan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru dan Forkopimda yang menemui aksi tersebut.
“Ada beberapa yang puas ada yang nggak, seperti kepolisian yang bilang “mengusahakan” padahal dari kemarin sudah (disampaikan),” ungkapnya.
Disisi lain, seperti tuntutan harga minyak goreng, ia menilai jawaban Pemko Banjarbaru merupakan alasan yang dipakai Pemerintah Pusat, sehingga kurang puas dengan jawaban tersebut.
“Tuntutan kaya minyak itu alasannya ini (Pemko) alasan nasional, padahal dari wilayah Kota/Kabupaten bisa mensiasati untuk pengawasan lebih dari produksi sampai distribusinya,” tandasnya.
Adapun 10 tuntutan yang dilayangkan para mahasiswa aliansi Cipayung Plus Banjarbaru dan BEM se-Kota Banjarbaru dalam aksi demo kali ini diantaranya :
1. Pemko Banjarbaru menjamin stabilitas harga dan stok bahan pangan di Kota Banjarbaru.
2. Pemko Banjarbaru memberikan subsidi bibit dan pupuk berkualitas untuk petani di Kota Banjarbaru.
3. Pemko Banjarbaru memastikan hak buruh dan pekerja di Kota Banjarbaru terpenuhi.
4. Pemko Banjarbaru memperbesar lapangan kerja untuk pemuda di Kota Banjarbaru.
5. DPRD Kota Banjarbaru memperjuangkan dibatalkannya kenaikan PPN dari 10% menjadi 11%.
6. DPRD Kota Banjarbaru memberikan pengawalan terhadap isu penundaan pemilu 2024.
7. DPRD Kota Banjarbaru agar memastikan tidak ada amandemen UU mengenai perpanjangan periodesasi presiden.
8. Pemko Banjarbaru menjamin stabilitas harga BBM jenis pertamax untuk mencegah kekurangan BBM bersubsidi yang ada di Kota Banjarbaru.
9. Pemko Banjarbaru menjamin kestabilan harga dan ketersediaan BBM bersubsidi yang ada di Kota Banjarbaru.
10. Dalam tenggat waktu 7×24 jam Pemerintah Kota Banjarbaru bersedia melakukan press conference terkait apa yang sudah diupayakan dalam memenuhi tuntutan kami.