TERAS7.COM – Festival Wisata Budaya Pasar Terapung resmi dibuka oleh Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor diwakili oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov), Roy Rizali Anwar, bertempat di Siring 0 KM, Kota Banjarmasin, Jumat (11/08/2023).
Nuansa baru menyelimuti Festival Wisata Budaya Pasar Terapung ini, karena turut dihadiri delegasi dari berbagai negara, diantaranya Korea Selatan, Turki, Romania, dan Taiwan.
Menurut Gubernur Kalsel melalui sambutannya yang dibacakan Sekdaprov mengatakan, jika delegasi perwakilan dari negara asing ini dapat menjadi jembatan informasi dan promosi wisata Banua ke kancah dunia.
“Memang sudah saatnya event pariwisata kita tidak hanya terkenal di daerah sendiri, tetapi juga menjajaki pasar internasional,” katanya.
Paman Birin sapaan akrab Gubernur Kalsel menuturkan, delegasi perwakilan didatangkan pada momen yang tepat, di mana saat ini Kalsel sedang memperjuangkan status geopark meratus menuju unesco global geopark meratus.
“Kita memiliki kesempatan untuk mengenalkan delegasi pada bentang alam meratus yang memukau, yang sebentar lagi niscaya menjadi bagian dari jejaring geopark dunia,” ucapnya.
Paman Birin juga berharap, dengan diundangnya delegasi perwakilan dari negara asing tersebut, dapat memperkenalkan Kalimantan Selatan ke kancah dunia, dengan menjembatani informasi kepada warga negaranya.
Sehingga kata Paman Birin, hal ini dapat meningkatkan peluang promosi pariwisata Kalimantan Selatan ke mancanegara.
“Semoga dengan inovasi atraksi dan peningkatan promosi dari tahun ke tahun, dapat menjangkau lebih banyak wisatawan domestik maupun mancanegara,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin menuturkan, event ini dilaksanakan sebagai ajang promosi sekaligus pertukaran budaya dengan empat negara sahabat.
Keempat negara delegasi ini dikatakanya juga akan diajak berkeliling untuk melihat dan menikmati destinasi wisata unggulan di Kalsel, seperti Tahura Sultan Adam, Bukit Batu, dan wisata Kiram.
Tak lupa, Syarifuddin juga berterima kasih kepada Kementerian Dalam Negeri yang telah membantu Pemerintah Provinsi Kalsel dalam mengkoordinasikan kedatangan delegasi dari empat negara sahabat tersebut.
“Dengan kedatangan mereka ke Kalimantan Selatan, harapan kita Kalsel tidak hanya dikenal di nusantara tapi juga mancanegara, sehingga banyak orang yang berkunjung ke Banua untuk menyaksikan keragaman budaya dan keindahan wisata kita yang tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia,” tukasnya.
Selain penampilan dari delegasi empat negara sahabat, Festival Budaya Pasar Terapung ini juga turut dimeriahkan dengan stand Kampung Banjar dari 13 kabupaten/kota, stand UMKM, dan pertunjukan Kelotok Hias dari SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Kalsel. Adapun gelaran Festival Wisata Budaya Pasar Terapung juga dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-73 Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus HUT ke-78 Republik Indonesia.