TERAS7.COM‘ – Di moment perayaan tahun baru imlek, bawang merah di Pasar Tanjung Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, berada di harga yang cukup tinggi, kenaikan ini pun di prediksi pedagang akan kembali terjadi dalam waktu dekat.
Harga bawang merah dan bawang putih sejak 2 minggu terakhir mengalami kenaikan yang cukup signifikan, seperti yang terpantau pada Selasa(24/1/2023), bawang merah eceran di Pasar Tanjung berada di harga 36 hingga 38 ribu rupiah perkilonya, sementara untuk bawang putih berada di harga 23 hingga 24 ribu rupiah perkilonya.
Hal ini dikonfirmasi oleh salah satu pedagang bawang di Pasar Tanjung, Zulkiah, Ia mengaku sebelumnya bawang masih berada di harga normal, yakni berkisar di harga 32 hingga 35 ribu rupiah perkilonya sementara bawang putih berada di harga 19 ribu rupiah.
“Ada ada kenaikan kalau dari harga artainya sekitar 36 yang tadinya kaya bawang putih, bawang putih itu tadinya cuman 19 ribu jad 24 ribu, kalau bawang nerah yang tadinya 30 32 jadi 36, itu dari partainya kalau ta yang meenceran ini bisa bisa kita ai lagi paing seerempatnya 10 atau 12” katanya.
Suplier bawang merah di Pasar Tanjung, Ariadi mengatakan kenaikan ini sendiri terjadi akibat lamanya pengiriman bawang dari Sulawesi dan juga pulau jawa, karena saat ini diketahui gelombang laut masih terpantau tinggi, Ariadi pun meprediksi kenaikan bawang akan kembali terjadi dalam waktu dekat.
“Nah mungkin mulai besok sudah ada kenaikan lagi jadi bawang ini gak nentu mba ai, 2 3 hari itu sudah berubah harganya, karena sekarang pengirimannya dari jawa dari sulawesi ndak bisa langsung Banjarmasin jadi mampirnya Balikpapan dulu jadi naik truck lagi kesini, nah kemarin tu mampir di bandara itu kan dia parkir ada banyak saya tanya ” ” dari Balikpapan dari Jawa kan gak bisa langsung Banjar karena gelombang tinggi.” ujarnya.
Para pedagang bawang pun berharap pengiriman bawang merah ke Kabupaten Tabalong dapat kembali normal seperti biasa, sehingga harga bawang merah maupun bawang putih dapat segera turun.