BOGOR, TERAS7.COM – Kegiatan BRI Journalist Bootcamp 2023 diikuti 51 jurnalis penerima beasiswa BRI Fellowship Journalism mulai dari batch 1, 2, dan 3.
Dari rangkaian kegiatan salah satunya peserta mengikuti Jurnalis Mengajar di Madrasah Ibtidaiyah ( MI) Al Badriyah, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa barat. Sabtu, (28/01/2023).
MI Al Badriyah menjadi salah satu penerima manfaat dana hibah BRI Peduli dengan nilai bantuan sebesar Rp.500 juta.
Sekolah yang berada di kawasan Gunung Geulis Bogor itu kondisinya memang cukup memprihatinkan.
Ruang belajar sangat seadanya dengan dinding dan bangku serta papan tulis yang juga memperihatinkan.
Beberapa bagian bangunan masih papan.
Ruang kelas juga gelap terlebih saat cuaca hujan dan mendung.
Penyelenggara program BRI Journalist Bootcamp 2023 mengajak para jurnalis dari berbagai media dari seluruh Indoensia, melihat kondisi madrasah yang akan di direnovasi melalui dana hibah BRI Peduli disela penyerahan bantuan dana hibah sebesar Rp.500 juta melalui perwakilan Kantor Pusat BRI, Senior Manager CSR Mohammad Ganja Nugraha.
Mohammad Ganja Nugraha berharap, bantuan ini bisa bermanfaat bagi sekolah dan siswa dalam menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar. Bantuan akan digunakan untuk memperbaiki ruang kelas yang ada.
“Bantuan ini diharapkan bisa membantu dalam menunjang penyediaan fasilitas sekolah yang nyaman dan mendukung belajar mengajar.” ungkapnya.
Sementara Kepala MI Al Badriyah Muhammad Mubarok yang juga ketua Yayasan Al badriyah mengaku berterimakasih atas bantuan CSR BRI ini/ bantuan ini menurutnya sangat bermanfaat ditengah kekurangan ruang belajar dan fasilitas mengajar.
Mengingat Madrasah ini merupakan sekolah terdekat bagi siswa dalam menempuh Pendidikan jenjang Madrasah.
kami sangat berterimakasih kepada BRI yang sudah peduli kepada Madrasah kami sehingga bisa mendapatkan bantuan, bantuan ini sangat penting bagi kami untuk kelangsungan Pendidikan para siswa
Kepala MI Al Badriyah Muhammad Mubarok
Sementara Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, jurnalis mengajar ini adalah kegiatan kolaborasi Bersama jurnalis penerima beasiswa BRI Peduli, untuk berbagi pengalaman dengan para siswa madrasah Al Badriyah yang menjadi sasaran kegiatan.
Hibah melalui CSR BRI menurut Aestika juga sebagai wujud kepedulian terhadap Pendidikan.
BRI menurutnya tidak hanya semata mengejar nilai ekonomi tetapi juga sosial sebagai mandat yang harus dijalankan BRI.
“BRI tidak hanya mementingkan economic value’ tetapi juga social value, tidak hanya membantu UMKM dan pelaku bisnis, kita juga peduli dengan pendidikan anak bangsa,” ujarnya.
Pada kegiatan ini sejumlah peralatan sekolah dan ratusan bingkisan dibagikan kepada para siswa sebagai bagian program Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Peduli.
Dia juga berkisah bagaimana mereka para jurnalis bisa menerima beasiswa dari program BRI Peduli.
Saras dan kawan-kawan menyampaikan dengan cara-cara yang menyenangkan agar dipahami siswa dan tidak membosankan, yakni dengan bermain dan bernyanyi. Ia saat itu mengajar di kelas II.
“Sangat menyenangkan bisa mengajar anak- anak madrasah yang terpencil meski dekat dengan ibu kota Jakarta. Kami tadi lebih banyak bernyanyi dan bermain dengan isi materi mengenai apa itu jurnalis, bagaimana mendapat beasiswa, sejarah BRI dan cara menabung di BRI,” katanya.