TERAS7.COM – Dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik, Kalimantan Timur telah dianugerahi penghargaan bergengsi sebagai salah satu provinsi dengan penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) terbaik.
Penghargaan ini diberikan oleh Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, menempatkan Kalimantan Timur di posisi ketiga nasional untuk tahun anggaran 2023.
Provinsi lain yang juga mendapat pengakuan atas kinerja SPM, termasuk Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, dan Jawa Barat, dengan Jawa Barat memimpin sebagai juara pertama dan Jawa Timur di posisi kedua.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil uMenteri Dalam Negeri, John Wempi Wetipo, kepada Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, dalam sebuah upacara yang diadakan di Hotel Bidakara, Jakarta, pada tanggal 24 April.
Wamendagri John Wempi Wetipo mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada para pemenang dan berharap prestasi ini dapat memotivasi wilayah lain di Indonesia untuk meningkatkan standar pelayanan mereka kepada masyarakat.
“Semoga dapat menjadi inspirasi bagi kota dan kabupaten lain untuk juga meraih, mempertahankan dan terus meningkatkannya,” pesannya.
Terpisah,Siti Sugiyanti Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Provinsi Kalimantan Timur, menjelaskan bahwa SPM adalah serangkaian layanan dasar yang harus disediakan oleh pemerintah daerah.
SPM mencakup enam bidang utama, yakni Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, Ketertiban Umum dan Keamanan, serta Sosial. Proses penerapan SPM melibatkan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan.
Langkah-langkah yang telah diambil oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur termasuk penyusunan rencana aksi, pembentukan tim pelaksana, pelaporan berkala, kerjasama dengan berbagai pihak, serta konsultasi dan asistensi terkait SPM.
Adapun keberhasilan ini merupakan hasil dari komitmen kuat para pemimpin dan dukungan dari berbagai instansi terkait.
Prestasi ini menandai komitmen Kalimantan Timur dalam memberikan layanan berkualitas tinggi kepada warganya, sekaligus menjadi contoh bagi daerah lain dalam penerapan standar pelayanan yang efektif dan efisien.