TERAS7.COM – Anggota Komisi II DPRD Kota Banjarbaru, Emi Lasari mendorong optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dihasilkan Kolam Renang Idaman.
Untuk mendorong optimalisasi PAD tersebut, dirinya meminta agar pengelolaan Kolam Renang Idaman bisa lebih ditingkatkan.
Pasalnya, dalam kunjungannya ke Kolam Idaman, Emi melihat masih banyak yang perlu dibenahi terakit pengelolaan fasilitas publik milik Pemerintah Kota Banjarbaru tersebut.
“Terkait pengelolaan ini kita minta untuk dinas agar memperhatikan lebih lagi, jadi harus dievaluasi cara kelolanya,” ujar Emi, Selasa (04/02/2025).
Karena menurut politisi PAN itu, dengan pengelolaan Kolam Renang Idaman yang baik, maka akan berimplikasi terhadap peningkatan PAD.
“Karena pengelolaan itu tidak bisa dipisahkan dengan target PAD. Melalui pengelolaan yang baik, maka akan berimplikasi pada peningkatan PAD,” ucapnya.
Selain pengelolaan, Emi juga meminta agar pintu masuk elektronik segera difungsikan untuk mencegah terjadinya kebocoran pendapatan Kolam Renang Idaman.
“Kita minta untuk pintu masuk elektronik diaktifkan agar memaksimalkan pendapatan kolam renang,” katanya.
Apalagi kata Emi, Kolam Renang Idaman berorientasi fasilitas bagi masyarakat, sehingga kebocoran pendapatan harus dicegah.
“Kolam renang ini segmentasinya masyarakat, jadi tidak menargetkan PAD setinggi-tingginya, karena ada unsur pelayanan masyarakat yang tidak boleh diabaikan,” ungkapnya.
Dirinya optimis, dengan pembenahan pengelolaan nantinya target PAD Kolam Renang Idaman tahun 2025 sebesar Rp 1,5 miliar bisa tercapai.
“Tahun 2025 ini PAD ditarget 1,5 miliar, Kalau dengan pembenahan yang ada, kita optimis bisa tercapai,” tukasnya.