TERAS7.COM – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banjar resmi dilantik oleh Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalimantan Selatan, Abdul Haris Makkie di halaman Institut Agama Islam (IAI) Darussalam Martapura pada Rabu (12/2/2020).
Pelantikan ini dihadiri Bupati Banjar KH Khalilurrahman, ketua DPRD Kabupaten Banjar Muhammad Rofiqi, Ketua MUI Kabupaten Banjar KH Fadlan Asyari, Ketua Umum Yayasan Darussalam HM Husin, Pimpinan Ponpes Darussalam KH Hasanuddin Badruddin serta kepala SKPD lingkup pemerintah kabupaten Banjar.
Selain pelantikan pengurus cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Banjar juga pelantikan Lembaga lembaga Nahdlatul Ulama kabupaten Banjar dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) seluruh kecamatan se Kabupaten Banjar serta pelantikan pengurus cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kabupaten Banjar.
Abdul Haris Makkie mengatakan NU merupakan salah satu organisasi Islam yang sudah banyak berjasa besar di Negara Republik Indonesia, tak terkecuali di Kabupaten Banjar.
“NU atau paham Ahlussunnah Wal Jamaah sudah mendarah daging yang menjadi kultural dimasyarakat Kabupaten Banjar. Hingga saat ini banyak tokoh- tokoh NU lahir di Kabupaten Banjar seperti Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari, KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani Al Banjari, KH Badrudin serta lainnya yang telah banyak berjasa untuk pembangunan ataupun untuk kemaslahatan masyarakat Kabupaten Banjar,” ujarnya.
Abdul Haris Makkie meminta agar warga NU menjadikan pelantikan PCNU, MWC, Lembaga dan GP Ansor Kabupaten Banjar ini sebagai sarana untuk saling bertukar pikirian dan besinergi dengan masyarakat, sehingga mampu menjaga kerukukunan hidup bermasyarakat yang lebih baik dan mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat.
“Saat ini banyak kader atau orang- orang NU yang memiliki peran besar di masyarakat dan pemerintahan, tak tanggung- tanggung wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’Ruf Amin, Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor, Bupati Banjar KH Khalilurrahman, dan pemimpin- pemimpin lainnya merupakan tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama, jadi sudah seharusnya kita orang NU mampu membawa bangsa ini menjadi lebih baik lagi,” tuturnya.
Bupati Banjar, H Khalilurrahman menambahkan orang NU atau yang dikenal Ahlusunnah Wal Jammah mengenal istilah 3 saudara, yang pertama saudara seagama Islam, kedua saudara sesama warga/nahdiyin dan ketiga saudara sesama manusia.
“Hal inilah yang membuat lingkungan dan kepemimpinan Nahdlatul Ulama dapat membawa kerukunan, kedamaian dan kemaslahatan bagi masyarakat luas. Saya harap para pengurus PCNU, MWC, Lembaga dan GP Ansor Kabupaten Banjar yang telah dilantik akan diberikan pengetahuan dan wejangan lebih tentang NU dan Fungsi NU pada Muskercab nanti, sehingga siap terjun langsung dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Banjar,” pesan pria yang akrab disapa Guru Khalil ini.
