TERAS7.COM – Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari, Brigjen TNI Ari Aryanto resmi menutup Prodi Pendidikan Pertama Tamtama TNI AD Gelombang I Tahun Anggran 2024.
Upacara Penutupan Prodi Pendidikan Pertama Tamtama TNI AD Gelombang I Tahun Anggran 2024 dipimpin langsung oleh Danrem 101/Antasari, bertempat di lapangan Rindam VI Mulawarwan Kota Banjarbaru, Kamis (15/08/2024).
Dalam penutupan kali ini, sebanyak 105 mantan prajurit resmi dilantik oleh Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Ari Aryanto setelah mengikuti pendidikan selama empat bulan dengan pangkat Prajurit Dua (Prada).
“Hari ini pukul 09.22 Wita, Prodi Pendidikan Pertama Tamtama TNI AD Gelombang I Tahun 2024 resmi sata tutup,” ucap Ari Aryanto saat menutup secara resmi pendidikan Tamtama tahun 2024.
Dalam sambutanya Danrem 101 Antasari, Brigjen TNI Ari Aryanto menyampaikan selamat dan sukses kepada mantan siswa tahun anggaran 2024 yang saat ini sudah sah menjadi anggota TNI.
“Pelantikan prajurit, peristiwa yang sangat penting sebagai peningkatan strata sosial dari yang biasa menjadi seorang prajurit TNI,” tegasnya.
Ia menambahkan selama kurang lebih empat bulan para Tamtama telah menerima pelajaran baik ilmu pengetahuan maupun keterampilan dasar keprajuritan untuk menjadi TNI Angkatan Darat.
“Tujuannya adalah agar memiliki kemampuan menghayati dan mengimplementasikan integritas kepribadian sebagai seorang Tamtama. Ilmu pengetahuan dan keterampilan ini merupakan bekal dasar kalian dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas sebagai Tamtama yang nantinya menjadi pelaksana di satuan dan bisa dibanggakan di lingkungan TNI Angkatan Darat,” tegasnya lagi.
Ia juga berharap setelah mengikuti pendidikan dasar kecabangan masing-masing dan penentuan kecabangan yang didasarkan pada kualifikasi psikologi dan mencerminkan minat bakat dan kecerdasan dari setiap prajurit.
“Syukuri hal tersebut dengan selalu meningkatkan motivasi belajar dan berlatih karena sesungguhnya proses belajar mengajar tidak akan pernah berhenti agar menjadi prajurit profesional. Tentunya kedepan mampu menjalankan tugas sebagai tamtama TNI Angkatan Darat,” ucapnya lagi.
Pada kesempatan itu juga, Danrem juga berpesan kepada para prajurit sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas di lingkungan TNI Angkatan Darat.
“Pertama adalah bisa neningkatkan keimanan dan ketakwaan kepata Tuhan yang Maha Esa. Kedua hayati dan mengamalkan Sapta Marga Sumpah Prajurit TNI di manapun mereka bertugas dan beradab sebagai pedoman jati diri seorang prajurit,” tegasnya.
Pesan selanjutnya adalah harus tetap menyanyangi diri sendiri, keluarga dengan menghindari semua bentuk pelanggaran baik pelanggaran disiplin maupun pidana yang dapat merusak nama baik Dirimu keluargamu maupun Citra TNI Angkatan Darat.
“Pesan terakhir para prajurit harus budayakan belajar dan berlatih di manapun bertugas dan berada untuk mewujudkan profesionalisme sebagai seorang prajurit yang dibanggakan,” tandasnya.