TERAS7.COM – Menjelang libur Lebaran, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) bersama Pemerintah Kabupaten Tabalong meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Mal Pelayanan Publik (MPP) Tabalong, Kalimantan Selatan.
SPKLU ini dilengkapi fasilitas Ultra Fast Charging dan Medium Charging, serta menjadi SPKLU pertama di Kalimantan Selatan yang dibangun melalui kerja sama dengan pemerintah daerah. Kehadirannya diharapkan mempercepat adopsi kendaraan listrik dan mendukung kebijakan pengurangan emisi karbon nasional.
Bupati Tabalong, Ir. H.M Noor Rifani, SH, ST, MT., mengapresiasi langkah PLN dalam menghadirkan infrastruktur pendukung energi bersih.
“SPKLU ini memudahkan masyarakat untuk mengisi daya kendaraan listrik. Ini bagian dari komitmen bersama menuju lingkungan yang bersih dan berkelanjutan,” ujarnya.
Selain memiliki daya lebih besar dibandingkan SPKLU sebelumnya, fasilitas ini berada di jalur strategis lintas Kalsel-Kaltim, sehingga sangat membantu pemudik yang menggunakan kendaraan listrik.
Manager PLN UP3 Barabai, Muhamad Musa, menyebutkan SPKLU ini mampu mengisi daya kendaraan hingga penuh dalam waktu kurang dari 30 menit.
“Ini SPKLU pertama di Banua Enam dengan kapasitas 100 kW. Kehadirannya diharapkan mendorong lebih banyak masyarakat beralih ke kendaraan listrik,” kata Musa.
General Manager PLN UID Kalselteng, Ahmad Syauki, juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemkab Tabalong. Ia berharap kolaborasi ini menjadi contoh positif bagi daerah lain dalam mendukung transisi energi.
Peresmian SPKLU turut dihadiri jajaran Forkopimda Tabalong, manajemen PLN, dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat. Tabalong kini menjadi salah satu pelopor infrastruktur kendaraan listrik di Kalimantan Selatan. PLN dan pemerintah daerah berkomitmen terus memperluas layanan energi berkelanjutan demi mendukung target netral karbon nasional.
