TERAS7.COM – Selama 3 bulan lamanya Sanggar Bahana mempersiapkan untuk bisa mengikuti ajang bergengsi nasional dunia perteateran, Festival Monolog Mahasiswa Nasional 5 (STIGMA 5) yang di adakan oleh Teater Hampa sebagai tuan rumah bertempat di Universitas Negeri Malang.
Dengan menebar proposal bantuan ke semua instansi kepemerintahan hingga Pemerintah Kota Banjarmasin dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan namun hasilnya ditolak.
Sanggar Bahana yang berdiri di bawah naungan Universitas Islam Negeri (UIN) Antasar Banjarmasin berangkat dengan membawa slogan “ the Show Must Go On”, yakin bahwa pertunjukan akan tetap berlanjut walau dengan pendanaan yang sangat minim bersama 10 orang perwakilan, diantaranya, pimpinan produksi, sekertaris produksi, sutradara, asisten sutradara, stage manager, aktor, penata artistik, penata cahaya, penata musik.
Sutradara sekaligus pencipta karya naskah dengan judul “ Bukan Teka-teki” Muhammad Ramadhani Al-Banjari alias Abe mengungkapan, memang sanggar bahana sudah berusaha mencari dana bantuan untuk berangkat mewakili kalsel setelah lolos tahap akurasi sebulan sebelumnya dengan menyebar proposal dan hasil yang nilih atau di tolak.
“Kita sudah menyebar proposal ke banyak instansi, termasuk Pemko Banjarmasin dan Pemprov Kalsel agar mendapat bantuan dana untk berangkat namun ditolak. Pemko bilangnya tidak ada dana untuk membantu, dan pemprov katanya ditolak,” ungakapnya saat diminta keterangan pada Minggu malam (08/04) saat Bahana memborong 5 pilala pada malam penutupan.
Bahana membuktikannya, mereka berangkat pada tanggal 31 maret 2018 dan pulang tiba kembali di Banjarmasin pada tanggal 10 April 2018 dengan membawa 5 piala diantaranya, penyaji terbaik, penata artistik terbaik, penata cahaya terbaik, aktor terbaik dan sutradara terbaik.
“Mereka cuma punya dana untuk berangkat dari bantuan Kampus sebanyak 5,5 juta, untuk pulang sebagian kita ngutang, untuk di Pemko Banjarmasin, kita hanya di suruh nunggu sampai keberangkatan dan hari ini tidak ada kabar bantuan,” lanjut Ridho Nur Yasha Mantan ketua umum Sanggar Bahana yang baru saja turun dari jabatannya.
Darto, ketua Umum baru sanggar Bahana periode 2018 berharap, dengan berhasilnya Sanggar Bahana meraih 5 piala di ajang bergengsi tingkat Nasional yang terpilih mewakili Kalimantan Selatan bisa menjadi motivasi untuk terus berkarya tanpa batas walau harus dihadapkan dengan berbagai macam halangan.
“Sebelumnya kami juga sangat berterima kasih kepada para senior yang terus memotivasi kami serta kawan kawan yang selalu mendukung. Kami berharap ini menjadi motivasi juga untuk kita bisa percaya diri dan terus berkarya tanpa batas walau dihadapkan dengan berbagai kendala,” pungkasnya. (syd)