TERAS7.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Zulkipli Yadi Noor, M.Sc, memimpin rapat koordinasi Tim Pengendali GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) pada Rabu (12/03) pagi.
Rapat ini bertujuan mengidentifikasi dan menyusun strategi untuk mengatasi berbagai masalah yang mungkin dihadapi di lapangan.
Sekda Zulkipli Yadi Noor menyampaikan bahwa rapat tersebut berhasil membahas rencana-rencana pelaksanaan serta langkah-langkah penanganan permasalahan yang mungkin muncul.
“Rapat tadi berjalan dengan lancar dan menghasilkan beberapa langkah yang akan kita lakukan ke depan,” jelasnya.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Akhmad Wahyuni, S.Sos., M.IP, menambahkan bahwa rapat tersebut juga membahas permasalahan terkait pendataan sasaran dan pengumpulan dana untuk program pencegahan stunting.
“Hari ini, kami membentuk Tim Pengendali Genting. Semua pihak yang tercantum dalam surat keputusan dikumpulkan dan diarahkan mengenai pendataan, penetapan sasaran, serta pengumpulan dana dan pencegahan stunting,” jelas Akhmad Wahyuni.
Pemerintah Kabupaten Barito Kuala mencatat bahwa saat ini terdapat 1.340 jiwa yang masuk dalam kelompok berisiko stunting.
Program Genting bukan hanya program pemerintah Kabupaten Barito Kuala, tetapi juga merupakan bagian dari program nasional. Upaya ini didukung oleh berbagai pihak, mulai dari pemerintah, swasta, BUMN, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga media.
Diharapkan pada momen 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia atau Tahun Emas Indonesia, seluruh masyarakat Indonesia dapat terbebas dari stunting.