TERAS7.COM – Sektor properti memiliki peranan dan kontribusi yang sangat penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di daerah. Untuk itu, Pemkab Balangan berupaya menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat Balangan.
Tanggal 17 oktober diperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional untuk mendorong semua negara secara aktif menggalakkan upaya pengentasan kemiskinan.
Pada tahun ini mengangkat tema “Mengakhiri Penganiayaan Sosial dan Kelembagaan, Bertindak Bersama untuk Masyarakat yang Adil, Damai, dan Inklusif”.
Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Taufiqurrahman mengatakan, Pemerintah Kabupaten Balangan berkomitmen untuk memberantas kemiskinan dan kemiskinan ekstrem.
“Salah satu strateginya adalah mengurangi kantong-kantong kemiskinan secara terintegrasi. Caranya, pencegahan tumbuh dan berkembangnya pemukiman kumuh melalui upaya menyediakan hunian layak huni bagi masyarakat miskin,” ujarnya baru-baru tadi.
Ia mengungkapkan, Monitoring Bagian Administrasi Pembangunan mendapatkan informasi bahwa, tahun ini sedang digencarkan langkah intervensi berupa bedah rumah.
“Sebanyak 908 unit rumah tidak layak huni sedang ditingkatkan kualitasnya,”imbuhnya.
Dari 908 unit rumqh tersebut sebanyak 738 unit rumah melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Permukiman (Dinas PUPRPerkim).
Sedangkan 170 unit rumah lainnya oleh Dinas Sosial. Sebaran lokasinya pada 8 kecamatan di Kabupaten Balangan.
“Selain itu, dilaksanakan pembangunan/rehabilitasi tigapuluh unit rumah khusus korban bencana. Sebaran lokasinya di Juai, Lampihong, Halong dan Paringin Selatan,” ungkapnya.
Ia berharap melalui program ini dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan dengan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman.