TERAS7.COM – Dinas Peternakan dan Perkebunan (Disbunak) Kabupaten Banjar melaksanakan Gerakan Menanam Gamis Hijau bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Kayutangi Kabupaten Banjar di Rumah Potong Hewan dan Rumah Potong Unggas (Ruminansia dan Unggas) Desa Jingah Habang Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar.
Ir. H. Dondit Bekti selaku Kadisnakbun Banjar saat ditemui di sela kegiatan mengatakan bahwa Gerakan Menanam Gamis Hijau adalah suatu inovasi penghijauan didalam perkotaan, yang mana selama ini Kabupaten Banjar telah menyandang predikat Adipura.
“Upaya Dinas Peternakan dan Perkebunan adalah menggalakan penghijauan disekitar Rumah Potong Hewan Ruminansia dan Unggas, dimana pada suatu saat menjadikan Rumah Potong Hewan (RPH) Sejuk, nyaman, rimbun, dingin, dan semakin indah,” ungkap Dondit, di Martapura, Kamis (22/1/2019).
Kesadaran lingkungan menjadi point penting dalam kehidupan manusia. Gerakan Go-Green menjadi begitu popular dan bergerak secara serempak di hampir seluruh penjuru dunia. Setiap aspek kehidupan pun dipenuhi dengan gerakan peduli lingkungan, mulai dari penataan rumah atau kantor yang ramah lingkungan.
Dondit menjelaskan, kurangnya penghijauan dan hilangnya kawasan hutan dapat berakibat global warming terganggunya hutan dan ekosistem lain sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida (CO2) di atmosfer.
Salah satu dampak pemanasan global adalah dengan melihat perilaku satwa yang hidup di pucuk-pucuk pohon dengan memakan buah dan serangga, namun, kini akivitas satwa lebih banyak di bawah.
Beberapa ilmuwan di dunia berupaya keras untuk dapat mengurangi dampak global warming ini, salah satunya dengan mengkampanyekan gerakan Go-Green. Yang pada suatu saat anak cucu kita hanya bisa mendengar legenda tentang keajaiban alam yang tak bisa mereka nikmati. Sejatinya, gerakan Ini bukan sekedar gerakan moral dalam membangun kesadaran terhadap lingkungan, tetapi lebih jauh merupakan gerakan taktis dan strategi guna mengantisipasi perubahan iklim di masa sekarang dan yang akan datang.
Disamping itu Ir. Boyke Tristanto selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup yang juga hadir pada Gamis Hijau menambahkan, Pemerintah Kabupaten Banjar telah berupaya mempertahankan persentase cukupan lahan hijau.
“Sampai saat ini Gamis Hijau sudah berumur dua tahun, menanam sudah kurang lebih satu juta pohon dan sebagian besar penanamannya didaerah tambang, prioritasnya adalah tanaman keras yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan harapan agar tanaman tersebut dipelihara dengan baik, sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan kita,” pungkas pungkasnya.
Go-Green merupakan hadiah termahal yang dapat diberikan pada anak cucu kita. Konsep Go-Green atau kembali ke alam dengan memperhatikan kondisi lingkungan, sangat besar pengaruhnya terhadap keberhasilan mengurangi ancaman pemanasan global.