TERAS7.COM – Musibah tanah longsor yang terjadi di areal pertambangan emas rakyat gunung putri Desa Buluh Kuning Kecamatan Sungai Durian Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan sudah memasuki pencarian hari kedua.
Di pencarian hari kedua ini menyisakan sedikitnya 5 orang korban yang masih belum ditemukan yaitu Ravi (28), Bubul (40), Parin (25) Sahdi (30), dab Amut (40).
Kepala Basarnas Banjarmasin mengatakan, dari informasi yang didapatkan timnya di lapangan, korban akibat tanah longsor ini diketahui bertambah dari semula 15 orang menjadi 17 orang.
“Benar, kami dapatkan update perkembangan di lokasi dari Tim kami di Lapangan, bahwa korban yang terdampak Longsor berjumlah 17 orang, dan yang semula 3 orang masih dalam pencarian menjadi 5 orang menurut keterangan dari RT Setempat melalui koordinasi tim kami,” ujarnya. Rabu (28/09/2022).
Al Amrad mengatakan, dikarenakan akses yang sulit alat berat sedikt menjadi tim SAR gabungan. Sehingga pencarian dilakukan secara manual dengan menggunakan 3 buah mesin air alkon untuk mengikis tanah.
Dalam pencarian hari kedua ini, Al Amrad menegaskan pihaknya bersama tim SAR gabungan lainnya akan terus bekerja keras untuk menemukan korban lainnya yang masih terperangkap di reruntuhan tanah longsor.
“Saat ini Tim SAR Gabungan akan berusaha maksimal dalam melakukan pencarian, semoga akan membuahkan hasil,” pungkasnya.
