TERAS7.COM – Penggunaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN di Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalselteng) melonjak signifikan selama libur Lebaran Idul Fitri 1446 H.
Berdasarkan data PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalselteng, tercatat 247 transaksi pengisian daya dengan konsumsi energi mencapai 5,4 MWh—naik 6,2 kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu dengan hanya 41 transaksi.
General Manager PLN UID Kalselteng, Ahmad Syauki, menyebut lonjakan ini sebagai bukti meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap kendaraan listrik dan kesiapan infrastruktur SPKLU PLN.
“Dengan semangat Always On, SPKLU kami hadir untuk memastikan pengguna EV bisa mengisi daya kapan pun dan di mana pun, apalagi saat momen penting seperti mudik Lebaran,” ujarnya.
Pertumbuhan ini juga didorong oleh meningkatnya jumlah kendaraan listrik di wilayah Kalselteng. Berdasarkan data dealer, saat ini terdapat 287 unit mobil listrik, naik 1,4 kali lipat dari tahun lalu yang berjumlah 199 unit.
Secara tahunan, tren penggunaan SPKLU di Kalselteng menunjukkan peningkatan pesat. Selama 2024 hanya tercatat 149 transaksi. Namun hingga Maret 2025 saja, angkanya sudah mencapai 1.374 transaksi—melonjak 9,2 kali lipat.
“Ini sinyal kuat bahwa ekosistem kendaraan listrik di Kalselteng berkembang positif. Kami berkomitmen memperluas jangkauan SPKLU agar pengalaman pengguna EV makin nyaman,” tambah Syauki.
Dari seluruh SPKLU di wilayah ini, SPKLU PLN di Duta Mall Banjarmasin mencatat transaksi tertinggi, yakni 415 kali pengisian. Lokasinya yang strategis serta suasana yang nyaman membuatnya jadi pilihan utama pengguna EV.
“SPKLU di pusat perbelanjaan memberi nilai tambah. Sambil charging, pengguna bisa bersantai, berbelanja, atau menghabiskan waktu bersama keluarga,” tutup Syauki.
PLN UID Kalselteng terus memperkuat infrastruktur SPKLU sebagai bagian dari dukungan terhadap transisi energi dan target Net Zero Emission 2060. Ke depan, pengembangan akan diarahkan ke titik-titik strategis seperti rest area, hotel, dan kawasan wisata di Kalimantan Selatan dan Tengah.