TERAS7.COM – Dalam pengupayaan pengimplementasian pelayanan administrasi Pemerintah berbasis elektronik, Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar Penyerahan Akun Resmi Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), bertempat di Aula Gawi Sabarataan, Balai Kota, Senin (14/08/2023).
Aplikasi Srikandi ini merupakan instrumen pengelolaan arsip dinamis yang berdasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Untuk di Kota Banjarbaru, aplikasi ini kolaborasi antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Banjarbaru.
Adanya aplikasi Srikandi ini yakni menciptakan kelancaran dalam persyaratan dan kearsipan secara elektronik yang efektif dalam penyelenggaraan pemerintahan dalam memudahkan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, aplikasi ini juga untuk melayani kebutuhan pembuatan surat-menyurat dan arsip elektronik secara online dan integrasi.
Di era digital kemajuan teknologi yang sudah sangat signifikan, dengan kemajuan zaman, kemajuan teknologi tentunya dapat memberikan manfaat kepada para ASN dan birokrat untuk bisa memberikan pelayanan, bisa bekerja dan memberikan inovasi yang berarti untuk masyarakat.
Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin dalam kesempatan ini menyampaikan, jika pada hari ini pihaknya sudah memulai invonasi yang dinamakan aplikasi Srikandi.
“Jadi aplikasi ini memudahkan kita bekerja, tidak mengenal waktu, tidak mengenal tempat dimanapun dan kapanpun kita bisa bekerja,” ujarnya.
Sehingga, Aditya meminta dengan hadirnya aplikasi Srikandi ini bisa digunakan dengan baik oleh penggunanya.
Kemudian, dengan hadirnya aplikasi Srikandi ini, ia berharap tidak ada lagi surat berbentuk berkas atau kertas.
“Jadi ulun (saya -red) minta aplikasi Srikandi ini benar-benar digunakan, dan ulun minta juga per tanggal 1 September 2023 ulun tidak menerima surat berbentuk berkas (kertas -red) lagi, kita sudah menggunakan paperless, dikecualikan untuk hal-hal tertentu,” tegasnya.
Lanjut Aditya, dirinya juga meminta agar segera diterapkan disetiap SKPD se-Kota Banjarbaru.
“Maka dari itu ulun minta semua agar aplikasi ini tolong disampaikan kepada bawahan-bawahan disetiap SKPD, agar semuanya disosialisasikan dan di edukasi,” ujarnya.
Sistem dalam aplikasi Srikandi ini memiliki banyak manfaat karena sudah tidak lagi menggunakan kertas namun menggunakan paperless, tandatangan sudah menggunakan tandatangan elektronik bisa diakses secara online.