TERAS7.COM – Wakil Gubernur Kalimantan Selatan H. Hasnuryadi Sulaiman bersama sang istri turut hadir dalam peringatan Haul ke-219 Maulana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Datu Kalampayan), yang digelar di Masjid Tuhfaturraghibin, Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Sabtu (5/4/2025).
Haul yang penuh khidmat ini dihadiri ribuan jemaah dari berbagai daerah. Dalam suasana penuh kekhusyukan, Hasnuryadi menyampaikan pesan penting mengenai peran generasi muda dalam menjaga dan meneruskan warisan keilmuan serta perjuangan para ulama besar Banua.
“Kita semua punya tanggung jawab moral untuk menjaga cahaya perjuangan para alim ulama, agar tidak padam dimakan zaman. Warisan mereka adalah cahaya yang harus terus kita hidupkan bagi anak cucu kita,” tutur Hasnuryadi dalam sambutannya.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya mengenalkan sejarah dan keteladanan ulama kepada generasi muda, termasuk sosok Abah Guru Sekumpul yang menjadi penerus spiritual Datu Kalampayan, dan telah banyak menginspirasi umat.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, saya menyampaikan salam hormat dan selamat Idulfitri kepada seluruh masyarakat. Mohon maaf lahir dan batin,” ucapnya.
Menurut Hasnuryadi, kehadiran ulama besar seperti Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari merupakan anugerah bagi Banua. Meski telah wafat ratusan tahun silam, ilmunya tetap mengalir dan memberi manfaat bagi kehidupan umat hingga kini.
“Tanah Banua patut bersyukur karena menjadi tempat lahir para tokoh yang ilmunya menjangkau hingga ke luar negeri. Ini adalah kebanggaan dan sekaligus amanah bagi kita semua,” tambahnya.
Haul Datu Kalampayan bukan sekadar peringatan tahunan, tetapi juga momentum untuk memperkuat spiritualitas, kebersamaan, serta kecintaan terhadap ilmu dan keteladanan para ulama.