TERAS7.COM – Serbuan vaksinasi terus dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai Covid-19. Seperti yang dilakukan TNI AL Lanal Banjarmasin, pihaknya hingga saat ini telah melakukan vaksinasi ke 6.480 orang.
Pada hari ini Kamis (22/7/2021), pihaknya kembali lakukan vaksinasi. Dimana dari total 55 peserta, yang dapat menerima vaksin hanya sebanyak 51 orang, dan 4 orang lainnya harus tertunda karena tidak lolos di proses screaning.
“Di hari yang pertama ini terdapat 55 orang peserta, yang bisa tervaksinasi sebanyak 51 orang dan 4 orang tertunda karena tidak lolos screaning,” ujar Pjs Kepala Balai Pengobatan Lanal Banjarmasin Mayor Laut (K/W) dr. Mutia Indrasakti, di Balai Pengobatan Lanal Banjarmasin Jln. Ahmad Yani KM 3.5.
Kegiatan ini dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat, dan akan dijadwalkan selama 4 hari kedepan pada waktu dan tempat yang sama, dari Jumat hingga Rabu, pukul 08.30 – 11.30 WITA. Namun untuk kapasitas Vaksinasi dibatasi antara 40 sampai dengan 50 orang per harinya.
Prioritas pemberian vaksinasi berjenis Sinovac ini pun hanya ditujukan kepada masyarakat umum (Usia remaja) dan sebagian dari masyarakat Maritim (Pesisir) Kota Banjarmasin dan sekitarnya.
Ditempat terpisah, Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Herbiyantoko M.Tr. Hanla menyampaikan, kegiatan vaksinasi ini sesuai perintah langsung dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, melalui Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II) Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto.
“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mensukseskan Serbuan Vaksinasi kepada masyarakat di seluruh Indonesia guna menghentikan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 menuju tatanan kehidupan yang sehat normal/baru,” jelasnya.
Lebih jauh ia mengatakan, musim pandemi ini, Pangkalan TNI AL (Lanal) Banjarmasin akan terus berkomitmen dan mendukung sepenuhnya Program yang dicanangkan oleh Pemerintah dalam memerangi penyebaran Wabah Covid-19 khususnya di Wilayah Kalimantan Selatan.
Sehingga diharapkan dapat mempercepat capaian vaksinasi yang ditargetkan, agar setelahnya masyarakat bisa segera beradaptasi dengan lingkungan yang sehat.