TERAS7.COM – Pasar Wadai Siring Laut resmi dibuka untuk menyambut Ramadan 1446 H/2025 M. Berlokasi di halaman Wisata Kuliner Siring Laut, Jalan Suryagandamana, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru, pasar ini diharapkan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan sekaligus membuka peluang besar bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor kuliner.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotabaru, Suwanti, menyambut baik inisiatif pemerintah daerah dalam menghadirkan pasar kuliner ini. Menurutnya, Pasar Wadai bukan sekadar tempat berjualan, tetapi juga menjadi ajang bagi UMKM untuk berkembang serta memperkenalkan kekayaan kuliner lokal kepada masyarakat luas.
“Saya melihat ini sudah sangat bagus. Tempatnya juga sudah memadai untuk kawan-kawan UMKM di bidang kulineran,” ujar Suwanti saat ditemui awak media, Senin (3/3/2025).
Pasar Wadai menghadirkan beragam sajian kuliner, mulai dari jajanan tradisional khas Kalimantan Selatan seperti apam, lupis, dan bingka, hingga makanan kekinian yang tengah digemari anak muda. Dengan konsep ini, pasar diharapkan tidak hanya menjadi pusat perdagangan, tetapi juga destinasi wisata kuliner yang menggugah selera.
Suwanti menekankan pentingnya keberadaan pasar semacam ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal serta memberikan fasilitas yang layak bagi pelaku usaha kuliner.
“Mudah-mudahan dengan adanya wisata kuliner ini, Pasar Wadai bisa memberikan fasilitas yang memadai bagi kawan-kawan UMKM dalam menjual produk makanan yang beragam, baik kuliner tradisional maupun kekinian,” tuturnya.
Selain mendukung geliat ekonomi UMKM, Suwanti juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban di area pasar agar tetap nyaman bagi pengunjung.
“Kami mengimbau kepada para pelaku usaha untuk menjaga kebersihan dan ketertiban agar memberikan kenyamanan bagi pembeli maupun wisatawan yang datang ke sini,” tegasnya.
Dengan konsep wisata kuliner yang menarik serta dukungan penuh dari berbagai pihak, Pasar Wadai Siring Laut berpotensi menjadi ikon baru di Kotabaru. Pasar ini tidak hanya memanjakan lidah pengunjung, tetapi juga berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
