TERAS7.COM – Pelatihan 9 paket tailor made training dibuka oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Asahan Meilina Siregar di aula Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kamis (9/11/2023).
Dalam kesempatan itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Kabupaten Asahan Edhie Catur Prayitno menyampaikan, tujuan pelatihan ini adalah untuk mengurangi angka pengangguran, mengembangkan kemampuan individu, memenuhi kebutuhan tenaga kerja, meningkatkan kompetensi angkatan kerja, dan meningkatkan kualitas dan produktivitas angkatan kerja.
“Pelatihan ini dilaksanakan mulai dari tanggal 7 – 29 November 2023 dan diikuti sebanyak 144 peserta yang terdiri dari kejuruan menjahit pakaian sesuai style, kejuruan bakery, kejuruan tata kecantikan rambut, kejuruan commercial cookery, kejuruan tata rias pengantin melayu, kejuruan menjahit pakaian wanita dewasa, kejuruan make up artist,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan Meilina Siregar menyampaikan, manfaat utama dari konsep training dengan pendekatan penempatan tenaga kerja adalah meningkatkan produktivitas karyawan.
“Karyawan yang ditempatkan pada posisi yang sesuai dengan ketrampilan dan minat mereka, akan lebih termotivasi dan mampu melakukan tugas mereka dengan lebih efektif,” katanya.
Ia juga mengatakan, Pemkab Asahan sangat menyambut baik atas kerjasama Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan bersama Kepala Desa (Kades) dan Lurah untuk berkolaborasi dalam meningkatkan keterampilan dan pemberdayaan peserta pelatihan yang berkopetensi sebagai tenaga kerja dalam memasuki dunia kerja.
Kegiatan tersebut dirangkai dengan penyerahan baju serta penyematan tanda peserta pelatihan tailor made training di Kabupaten Asahan.