TERAS7.COM – Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Banjar menggelar Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif di Kelompok Tani RT 002 Jl Pematang Panjang Kecamatan Gambut, Senin (22/04/2024).
Kasi Sumber Pangan Alternatif DKPP Kabupaten Banjar, Sudarto menyampaikan, bahwa dalam rangka upaya dapatkan pencapaian target konsumsi pangan perkapita/tahun sesuai dengan anjuran Angka Kecukupan Energi (AKE) yang berdasarkan Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi XI Tahun 2018 sebesar 2.100 kkal/kap/hari sebagai upaya mengubah pola konsumsi masyarakat ke arah Beragam, Bergizi, Seimbang, Aman (B2SA) dan mewujudkan generasi yang sehat, aktif dan produktif.
“Kegiatan ini juga sebagai alternatif yaitu upaya penganekaragaman sumber pangan yang dapat menunjang pemenuhan gizi masyarakat. Selain itu agar pola konsumsi masyarakat tidak tergantung pada salah satu bahan pangan (utamanya beras), dan diharapkan masyarakat lebih kreatif dalam memanfaatkan sumber-sumber bahan pangan yang ada disekitar mereka yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan,” katanya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Kecamatan Gambut Ramdani juga berhadir mewakili Camat Gambut menyambut baik kegiatan tersebut, dan berharap agar masyarakat mencoba untuk membiasakan pola konsumsi pangan tidak tergantung pada beras saja.
Menurutnya, banyak sumber pangan alternatif yang dapat di konsumsi, antara lain singkong, talas, sukun, jagung, kentang dan lainnya yang bisa dijadikan pangan pengganti beras.
“Kita ingin generasi yang sehat, aktif dan produktif dan bebas dari stunting tentu dengan mengubah pola konsumsi masyarakat ke arah beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA). Ada 6 jenis pangan yang harus dikonsumsi setiap manusia untuk dapat hidup dan beraktifitas baik yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral dan air. Keenam jenis pangan ini harus seimbang dalam asupan pangan setiap harinya,” jelanya.
Ia menambahkan, dari kondisi geografis dan lingkungan di Pematang dimana banyak tanah/pekarangan rumah yang bisa dimanfaatkan untuk menanam tanaman pangan alternatif tersebut.
Sementara Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Gambut Astyana Rahayu mengatakan bahwa kegiatan diikuti sebanyak 25 peserta yang terdiri dari unsur pelaku UMKM, kader PKK dan Ibu Rumah tangga yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani.