Dengan berselancar di website kami, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi kami.
Accept
Teras7.comTeras7.com
  • INDEKS BERITA
  • NEWS
    • Nasional
    • Berita Umum
    • Ekonomi
    • Layanan Publik
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Banjir KalSel
  • LIFE
    • Education
    • Lifestyle
    • Teknologi
    • Kilas Balik
  • HEALTH
  • TRAVEL
  • FOOD
Search
© 2022 PT. Teras Tujuh Indonesia. Hak cipta dilindungi Undang-undang.
Reading: Kadinkes Banjarbaru : Sudah Lakukan Sosialisasi DBD
Share
Sign In
Notification Show More
Aa
Teras7.comTeras7.com
Aa
Search
  • Indeks Berita
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Pemerintahan
  • Lifestyle
  • Budaya
  • Opini
  • Education
  • Ekonomi
  • Video
  • Berita Umum
  • Environment
  • Infrastruktur
  • Kesehatan
  • Kilas Balik
  • Kuliner
  • Layanan Publik
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Religi
  • Sosial
  • Teknologi
  • Travel
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 PT. Teras Tujuh Indonesia. Hak cipta dilindungi Undang-undang.

Kadinkes Banjarbaru : Sudah Lakukan Sosialisasi DBD

Rizki Saputera
Rizki Saputera 6 Februari 2019, 17.54
Share
Jentik-jentik nyamuk Aedes Aegypti hidup di genangan air bersih seperti di botol-botol bekas minuman
SHARE

TERAS7.COM – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang merebak di Kota Banjarbaru akibat musim penghujan beberapa waktu belakangan ini menurut Walikota Banjarbaru sudah tergolong Kejadian Luar Biasa (KLB).

DBD sendiri merupakan penyakit yang timbul akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang sering menggigit si korban dari belakang tubuh, pergelangan kaki dan siku, akan tetapi gigitannya seringkali tidak menimbulkan rasa sakit sehingga banyak yang tidak sadar saat terkena gigitan nyamuk yang menularkan virus dengue penyebab DBD ini.

Untuk mengantisipasi DBD, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Agus Widjaja mengatakan Dinkes sudah rutin mengadakan sosialisasi dan selalu menekankan masyarakat untuk mencegah DBD daripada mengobati dan menyembuhkannya.

“Bagi kami pencegahan lebih baik dari penyembuhan, jadi ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk mencegah BDB, yaitu dengan membasmi nyamuk Aedes Aegypti,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Agus Widjaja

Beberapa hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk membasmi nyamuk Aedes Aegypti menurut Kadinkes Kota Banjarbaru ini, diantaranya yang paling jitu dilakukan oleh masyarakat adalah pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M Plus.

Baca juga :

Gubernur Kalsel: Banjarbaru Masyarakatnya Bahagia

Shalat Ied Bersama Ribuan Jemaah, Sirajoni: “Rayakan Kemenangan di Hari Yang Fitri”

Susun Rencana Pembangunan 2026, Pemko Banjarbaru Sesuaikan Kebutuhan Masyarakat

“Pemberantasan nyamuk melalui fogging penting, tapi fogging hanya memberantas nyamuk yang sudah dewasa, sedangkan jentik-jentik yang dapat hidup berbulan-bulan tidak tersentuh dan dapat menjadi nyamuk dewasa tidak akan ikut mati akibat fogging, jadi tidak terlalu efektif,” jelasnya.

3M Plus yang dimaksud oleh Agus Widjaja adalah menutup wadah penyimpanan air, menguras wadah penyimpanan air secara rutin dan mengubur wadah yang dapat menjadi genangan air untuk mencegah nyamuk bertelur dan tumbuhnya jentik.

“Karena jentik nyamuk Aedes Aegypti ini dapat hidup di genangan air yang bersih dan jernih seperti bak air bahkan kulit durian yang sekarang sedang musim. Selain pembasmian dengan 3M yang umum itu, juga ada plusnya, yaitu seperti memakai baju lengan panjang, menggunakan lotion dan juga berantas nyamuk pakai raket listrik, jangan pakai obat nyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk secara lain,” terangnya.

Selain melalui 3M Plus, Agus Widjaya juga menjelaskan pemberantasan jentik nyamuk Aedes Aegypti melalui tindakan biologis dan kimia.

Hati-hati sering kali nyamuk Aedes Aegypti menggigit tanpa menimbulkan rasa sakit. Photo : Net (hellosehat.com)

“Cara biologis untuk mencegah pertumbuhan jentik antara lain dengan memelihara ikan cupang di kolam dan menaruh tumbuhan-tumbuhan untuk mengusir nyamuk seperti lavender. Sedangkan untuk cara kimiawi dengan menaburkan bubuk abate ke wadah penampungan air untuk mencegah pertumbuhan jentik serta fogging untuk memberantas nyamuk dewasa,” jelas Agus Widjaja.

Khusus untuk fogging, Ia meminta agar masyarakat tidak meminta pemerintah untuk melakukan fogging sebagai solusi utama untuk mencegah DBD.

“Bila tak ada nyamuk yang diindikasikan membawa virus Dangue, maka jangan minta fogging. Biar kami yang menetapkan pelaksanaan fogging atau tidak, karena pelaksanaannya memerlukan penyelidikan dari petugas kami di puskesmas. Kalau petugas kami berdasarkan penyelidikannya mengatakan perlu fogging, maka kami akan laksanakan fogging dengan segera,” jelasnya.

Ia meminta agar masyarakat mewaspadai gigitan nyamuk, tak perduli nyamuk apun karena bukan hanya DBD saja yang bisa ditimbulkan dari gigitan nyamuk, tapi juga penyakit lainnya seperti cikungnya.

“Nyamuk biasanya menggigit di pagi dan sore, tapi kita harus berusaha jangan sampai ada nyamuk apapun yang menggigit. Jadi kami tekankan pada masyarakat untuk mewaspadai setiap genang air di lingkungan sekitar kita, kalau ada segera tumpahkan airnya,” jelas Agus Widjaja.

You Might Also Like

Gubernur Kalsel: Banjarbaru Masyarakatnya Bahagia

Shalat Ied Bersama Ribuan Jemaah, Sirajoni: “Rayakan Kemenangan di Hari Yang Fitri”

Susun Rencana Pembangunan 2026, Pemko Banjarbaru Sesuaikan Kebutuhan Masyarakat

Posyandu ILP: Sinergi Puskesmas Banian dan PT Pelsart Dorong Kesejahteraan Warga

Jalankan Sistem Pengadaan Barang Transparan dan Efisien, Kota Banjarbaru Raih Procurement Award 2025

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Print
What do you think?
Love0
Cry0
Sad0
Happy0
Angry0
Surprise0
1 Review 1 Review

Leave a review Batalkan balasan

Anda harus masuk untuk berkomentar.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Populer Bulan Ini

TNI-POLRI dan Forkopimda Kotabaru Mantapkan Sinergitas untuk Keamanan dan Pelayanan Masyarakat
29 Maret 2025, 11.41
Untuk ‘Matikan Mesin’ Diduga Ketua GMPD Minta Bayaran 500 Juta!
17 April 2025, 23.50
Sadis! Pembunuhan Jurnalis Juwita Diduga Sudah Direncanakan Pelaku J Oknum TNI AL
29 Maret 2025, 16.26
Dukung Lisa Halaby di PSU, Demokrat Banjarbaru Tegaskan Tak Cari Untung
8 April 2025, 18.49
PSU Banjarbaru, Lisa Halaby Coblos Ulang di TPS 026: Bismillah, Kita Terima Apapun Hasilnya
19 April 2025, 12.04
Teras7.comTeras7.com
Follow US
© 2022 PT. Teras Tujuh Indonesia. Hak cipta dilindungi Undang-undang.
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
Selamat Datang!

Masuk ke akun

Register Lost your password?