TERAS7.COM – Polisi berhasil mengamankan sebanyak 15 orang gangster yang beberapa waktu belakangan meresahkan masyarakat Kota Banjarbaru.
Diketahui, 15 orang gangster yang diamankan ini merupakan pelaku yang menjalankan aksi brutalnya di 3 tempat berbeda, termasuk peristiwa terbaru di RTH Guntung Paikat atau belakang Kolam Idaman Banjarbaru.
“Kami sudah mengamankan sekitar 15 orang, ini masih dalam proses, nanti akan kami sampai lagi kelanjutannya,” ujar Kapolres Banjarbaru, Dody Harza Kusumah, pada Rabu (06/12/2023).
Dari 15 orang gangster yang diamankan, Kapolres Banjarbaru menyebut, mayoritas dari mereka masih masih di bawah umur.
“Dari 15 orang yang diamankan, sekitar 8 orang masih d bawah umur. Jadi rata-rata masih SMP,” paparnya.
Kapolres juga mengatakan, jika masih terdapat pelaku gangster yang masih buron, dan saat ini masih dilakukan pencarian oleh pihaknya.
Kemudian, Kapolres menyampaikan, pihaknya juga tengah menelusuri indikasi keberadaan kelompok gangster lain yang beraksi di Kota Banjarbaru.
“Masih kita telusuri kelompok lain yang berseberangan dengan mereka, ada sekitar 3-4 kelompok yang akan kita telusuri,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Banjarbaru, Iptu Zuhri Muhammad menerangkan, jika dari 15 orang gangster yang diamankan, sebagian besar berasal dari Kabupaten Banjar.
“Sebagian besar pelaku yang kami amankan berdomisili di Kabupaten Banjar,” terangnya.
Objek penyerangan gangster ini dikatakan Iptu Zuhri merupakan gangster lain yang berseberangan dengan mereka dan bukan masyarakat umum.
“Mereka berjanjian atau saling berkomunikasi satu sama lain, guna bertemu di suatu tempat untuk saling serang,” ucapnya.
“Mereka tidak menyerang masyarakat secara umum, tapi kita harapkan ini tidak terjadi lagi di wilayah hukum Polres Banjarbaru,” sambungnya.
Untuk motifnya, dikatakan Iptu Zuhri ialah “gagah-gagahan” atau ingin terlihat hebat dari kelompok gangster lain yang berseberangan dengan mereka.
“Motifnya ialah gagah-gagahan, mereka ingin menunjukkan mereka hebat, berani, dan ditakuti,” katanya.
Sedangkan untuk korban pembacokan beberapa waktu lalu, disampaikan Iptu Zuhri masih dalam pemeriksaan pihaknya, apakah memiliki keterkaitan dengan gangster lain atau hanya korban salah sasaran.
Iptu Zuhri mengimbau, kelompok gangster lain yang masih belum ditangkap untuk menyerahkan diri dan tidak melakukan aksinya lagi di Kota Banjarbaru.
Jika masih melakukan aksinya, maka kata Iptu Zuhri, pihak kepolisian tidak akan segan-segan untuk melakukan tindakan lebih tegas terhadap para gangster.
“Apabila masih dilakukan, kami akan melakukan tindakan lebih tegas dengan eskalasi lebih meningkat,” tukasnya.
Dalam penangkapan gangster ini, Polres Banjarbaru juga mengamankan sejumlah barang bukti senjata tajam yang digunakan para pelaku saat menjalankan aksinya.