Dengan berselancar di website kami, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi kami.
Accept
Teras7.comTeras7.com
  • INDEKS BERITA
  • NEWS
    • Nasional
    • Berita Umum
    • Ekonomi
    • Layanan Publik
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Banjir KalSel
  • LIFE
    • Education
    • Lifestyle
    • Teknologi
    • Kilas Balik
  • HEALTH
  • TRAVEL
  • FOOD
Search
© 2022 PT. Teras Tujuh Indonesia. Hak cipta dilindungi Undang-undang.
Reading: Posyandu 6 SPM Mulai Diterapkan di Kabupaten Banjar, Dua Desa Jadi Pilot Project
Share
Sign In
Notification Show More
Aa
Teras7.comTeras7.com
Aa
Search
  • Indeks Berita
  • Nasional
  • Politik
  • Hukum
  • Pemerintahan
  • Lifestyle
  • Budaya
  • Opini
  • Education
  • Ekonomi
  • Video
  • Berita Umum
  • Environment
  • Infrastruktur
  • Kesehatan
  • Kilas Balik
  • Kuliner
  • Layanan Publik
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Religi
  • Sosial
  • Teknologi
  • Travel
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 PT. Teras Tujuh Indonesia. Hak cipta dilindungi Undang-undang.

Posyandu 6 SPM Mulai Diterapkan di Kabupaten Banjar, Dua Desa Jadi Pilot Project

Muhammad Ariandi
Muhammad Ariandi 30 Mei 2025, 11.35
Share
Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalsel Hj Fathul Jannah Muhidin saat mengunjungi Posyandu Jati 2, Desa Pasar Jati dalam rangka sosialisasi Program Posyandu 6 SPM. (Foto: MC Banjar)
SHARE
JC V 2025

TERAS7.COM — Posyandu dengan penerapan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) mulai diterapkan di Desa Jambu Burung dan Pasar Jati, Kabupaten Banjar. Keduanya ditetapkan sebagai desa percontohan dalam upaya memperkuat layanan dasar berbasis masyarakat.

Program ini merupakan inisiasi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kesehatan Provinsi dan Tim Penggerak PKK (TP PKK) Provinsi Kalsel.

Penetapan dua desa percontohan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Tim Pembina Posyandu Kabupaten Banjar dengan menggelar rapat evaluasi dan koordinasi lintas sektor di Aula Barakat, beberapa waktu lalu.

Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Banjar, Hj Nurgita Tiyas, menekankan pentingnya sinergi antar dinas dalam menyusun model pelayanan yang menyentuh kebutuhan nyata warga.

“Dinas yang membidangi 6 SPM kami tugaskan membuat pertanyaan terukur untuk menggali keluhan warga, baik yang datang ke Posyandu maupun melalui kunjungan kader,” ujar Nurgita.

Baca juga :

Latihan Jadi Jurnalis, Peserta Journalist Camp 5 Diuji Lewat Simulasi Konferensi Pers

Zaki Mubarak: Jurnalis Jangan Campur Opini dalam Berita

Prinsip Jurnalistik Diajarkan ke Peserta JC 5: Jurnalis Harus Berpihak ke Publik!

Hasil wawancara akan jadi dasar pemetaan kebutuhan mulai dari Posyandu hingga Puskesmas induk. Ia juga mendorong seluruh desa dan kelurahan belajar ke dua desa ini untuk meniru standar layanan dan sistem dokumentasi.

Kepala Dinas Kesehatan Banjar, Yasna Khairina, memaparkan sejumlah program yang dijalankan untuk memenuhi SPM bidang kesehatan, seperti pemberian tablet tambah darah bagi ibu hamil dan remaja putri, serta makanan tambahan lokal untuk balita kurang gizi.

“Kami juga lakukan skrining penyakit menular, tidak menular, sampai gangguan jiwa. Dukungan pambakal dan lurah sangat dibutuhkan,” tegasnya.

Rapat ini diharapkan menjadi langkah awal penguatan Posyandu sebagai ujung tombak pelayanan dasar dan sistem deteksi dini kebutuhan masyarakat.

Sebelumnya, Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan, Hj. Fathul Jannah Muhidin, melakukan sosialisasi Program Posyandu 6 SPM dengan mengunjungi Posyandu Jati 2 di Desa Pasar Jati.

Kehadiran istri Gubernur Kalsel tersebut menjadi simbol dukungan kuat pemerintah dalam menjadikan Posyandu sebagai pilar pembangunan masyarakat di tingkat akar rumput.

“Posyandu kini tidak hanya bicara soal timbang bayi atau imunisasi. Lewat 6 SPM ini, kita dorong Posyandu menjadi pusat layanan terpadu yang menjawab kebutuhan riil masyarakat,” ujar Hj Fathul Jannah.

Enam sektor dalam Program SPM Posyandu mencakup pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan dan permukiman, ketertiban dan perlindungan masyarakat, serta layanan sosial.

Ia juga menekankan peran penting kader Posyandu sebagai ujung tombak pelayanan dasar desa dan mengajak semua pihak bersinergi untuk sukseskan program ini secara berkelanjutan.

You Might Also Like

Latihan Jadi Jurnalis, Peserta Journalist Camp 5 Diuji Lewat Simulasi Konferensi Pers

Zaki Mubarak: Jurnalis Jangan Campur Opini dalam Berita

Prinsip Jurnalistik Diajarkan ke Peserta JC 5: Jurnalis Harus Berpihak ke Publik!

Di Sponsori Jhonlin Group, I Made Indra Beri Wejangan Kewirausahaan Kepada Peserta Journalist Camp V

Journalist Camp 5 Resmi Dibuka! Dorong Literasi dan Jurnalisme Berkualitas

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Print
What do you think?
Love0
Cry0
Sad0
Happy0
Angry0
Surprise0
Leave a review Leave a review

Leave a review Batalkan balasan

Anda harus masuk untuk berkomentar.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Populer Bulan Ini

Operasi Sikat Intan Libas Premanisme dan Narkoba, 135 Tersangka Dibekuk Polda Kalsel
9 Mei 2025, 20.25
Toko Ikan Asin ‘Mama Khas Banjar’ Resmi Tutup, Istri Pemilik: Mental Hancur, Kami Trauma!
2 Mei 2025, 01.04
Tidak Rasional, Pemerhati Pemerintah Minta Tinjau Kembali Rencana Pembangunan Rumah Dinas Walikota Banjarbaru
30 April 2025, 21.19
Lurah, Camat Hingga RT Bantah Tudingan Tak Netral di PSU Banjarbaru 2024
16 Mei 2025, 16.00
Terbongkar! Ketua LPRI Kalsel Syarifah Hayana Diduga Janjikan 200 Ribu Kepada Pemantau: “Sisanya Apabila Kotak Kosong Menang”
21 Mei 2025, 11.03
Teras7.comTeras7.com
Follow US
© 2022 PT. Teras Tujuh Indonesia. Hak cipta dilindungi Undang-undang.
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
Selamat Datang!

Masuk ke akun

Register Lost your password?