TERAS7.COM – Provinsi Sumatera Utara (Sumut) memiliki seni dan kebudayaan tradisional yang beranekaragam.
Setiap tahun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut menggelar Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang dipusatkan di komplek Tapian Daya, jalan Gatot Subroto – Medan.
Kali ini, Pemprov Sumut menggelar PRSU dengan tema “Berikan Cerita Terbaikmu”, setelah vakum selama 3 tahun akibat pandemi.
Tiga puluh tiga kabupaten/kota turut serta menampilkan berbagai kesenian dan produk khas dari daerahnya masing-masing. Begitu juga dengan Kabupaten Asahan.
Berbagai kesenian-kesenian khas daerah di Kabupaten Asahan, seperti tarian, nyanyian, senandung Asahan, dan kesenian lainnya dipersembahkan secara maksimal oleh pengisi acara yang berasal dari berbagai sekolah di Kabupaten Asahan.
Bupati Asahan Surya dan Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar menyaksikan pagelaran yang bertemakan “Semalam di Asahan” pada acara PRSU, Rabu (21/6/2023) malam.
Dalam kesempatan itu, Bupati Asahan Surya mengapresiasi penampilan kesenian yang diperagakan oleh anak-anak asal Kabupaten Asahan.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus ditingkatkan dan menjadi ajang pelestarian seni budaya khas Asahan. Sehingga, kedepan generasi muda tidak melupakan seni dan budaya dari daerah asalnya,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, seni juga mampu meminimalisir generasi muda dari perbuatan perbuatan yang melawan hukum seperti narkoba, tawuran, balap liar, perjudian, dan kriminal lainnya.
“Karenanya, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan visi dan misi Pemkab Asahan, mewujudkan masyarakat Asahan sejahtera, yang religius dan berkarakter,” pungkasnya.