TERAS7.COM – Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) mencatat sebanyak 2.102 unit rumah yang tersebar pada 6 kecamatan di Kabupaten Banjar, Kalimantan selatan, terendam banjir, akibat hujan tinggi beberapa hari yang lalu, Jumat (17/01/25).
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik, Yayan Daryanto mengatakan, ada enam kecamatan yang terdampak banjir, yaitu Kecamatan Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, Sungai Tabuk, Gambut, dan Cintapuri Darussalam.
“Walaupun dilanda banjir, masyarakat saat ini masih bisa melaksanakan aktifitas seperti biasanya,” ucapnya.
Ia menjelaskan, akibat curah hujan yang tinggi selama beberapa hari, meluapnya air sungai Martapura juga menjadi salah satu penyebab banjir di permukiman warga yang berletak di tepian sungai.
BPBD Kabupaten Banjar juga menerima perhomohan dari masyarakat yang meminta bantuan logistik. Bagi daerah yang permohonannya sudah memenuhi persyaratannya sudah kami lakukan distribusi logistik darurat.
“Ada beberapa Yang sudah kami distribusikan daerah Kecamatan Martapura, Martapura Barat dan Martapura Timur, yang lainnya sambil menunggu memenuhi kelengkapanya”, jelasnya.
Ia menambahkan dari Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Kalsel, curah hujan penuh di tahun 2025 akan di mulai dari saat ini.
“Mulai dari Januari, Februari, dan April 2025. Maka dari itu, saat Maret air akan surut,” tambahnya.
BPBD Kabupaten Banjar juga menghimbau seluruh lapisan masyarakat agar selalu waspada dengan aliran listrik, karena ini sering kali dialami masyarakat saat terendam banjir dengan sengatan listrik.