TERAS7.COM – Warga Kota Martapura kembali dibuat geger dengan kebakaran yang melanda Pasar Martapura pada Jumat (4/6/2021) .
Kebakaran yang berada di salah satu bangunan Pasar Taibah Martapura ini terjadi sekitar pukul 19:30 Wita.
Nyala api sendiri terlihat cukup besar hingga melalap atap bangunan, bahkan terlihat sangat jelas dari halaman Mesjid Agung Al Karomah Martapura.
Bahkan menurut pengakuan beberapa petugas Damkar dan BPK yang ada dilokasi, mereka mengaku kesulitan mendapatkan air untuk melakukan pemadaman.
Namun berkat kesigapan ratusan petugas Damkar dan BPK dari Martapura dan sekitarnya, api berhasil mulai dijinakkan dalam waktu kurang lebih 30 menit.
Salah satu petugas Damkar. A, Syarif kepada awak media membenarkan petugas sempat kesulitan melakukan pemadaman karena kendala tak ada titik air di lokasi kebakaran.
“Terutama kawan-kawan yang menggunakan alat portable, yang mana titik air untuk pemadaman sulit didapatkan seperti kebakaran di pasar buah beberapa waktu yang lalu,” katanya.
Akhirnya walau sempat mengalami kesulitan lanjut Syarif, pihak Damkar berhasil melakukan pemadaman api dalam waktu setengah jam.
Sementara itu Humas PD Pasar Bauntung Batuah, Gt Andre yang kebetulan ada dilokasi mengungkapkan kebakaran ini melalap kurang lebih 12 toko di Pasar Taibah.
“Kita turut berduka atas kebakaran yang sudah melanda Pasar Martapura sebanyak 2 kali selama beberapa waktu belakangan ini. Pertama di pasar buah, hari ini terjadi di Pasar Taibah,” terangnya.
Andre menjelaskan 12 toko yang terbakar ini rata-rata merupakan took milik pedagang yang berjualan pecah belah, furniture, mebel dan sebagainya dengan total kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Mengenai penyebab kebakaran, terlebih berhembusnya isu kebakaran ini disengaja oleh pihak tertentu, Andre mengatakan pihaknya masih menunggu keterangan dari kepolisian.
“Kita masih menunggu hasil identifikasi kepolisian. Kita sendiri masih meraba-raba mengenai isu yang beredar sementara ini, apakah dibakar atau tidak tunggu kepolisian. Mudahan musibah ini cepat berlalu dan kita meminta agar pedagang tetap waspada, khususnya dengan terjadinya 2 kali kebakaran ini,” jelasnya.